Di samping itu, remaja Jawa Barat disorong untuk menikah pada usia ideal, 21 tahun perempuan dan 25 tahun untuk laki-laki.
Baca Juga: Simak Wilayah Jadetabek yang Rawan Kecelakaan, Paling Banyak di Jaktim dan Depok
Hal tersebut sangat sejalan dengan konsep pencegahan stunting yang diajukan BKKBN kepada Presiden.
Selan itu, Kusmana mengutip penjelasan dari Kepala BKKBN Hasto Wardotyo, stunting tidak bisa dilepaskan dari dimensi lainnya.
Penyebab stunting bisa diklasifikasi dengan melihat penyebab langsung, penyebab antara (intermediet) dan penyebab tidak langsung.
Penyebab langsung meliputi nutrisi, air susu ibu (ASI), dan penyakit. Penyebab antara meliputi jarak anak, jumlah anak, dan umur ibu.
Baca Juga: Hidup Sebatang Kara, Seorang Kakek di Tasikmalaya Ditemukan Tewas Tergantung di Dapur
Adapun penyebab tidak langsung meliputi sanitasi, pendidikan, sosial-ekonomi, dan kemiskinan.***