Berdasarkan penelitian yang dimuat di laman Medical News Today, kondisi tersebut ditandai dengan adanya kantung yang berisi cairan jinak atau non-kanker di payudara.
Ciri lainnya, benjolan tersebut terasa halus dan kenyal di bawah kulit.
Munculnya kista, tidak selalu ditandai dengan adanya rasa sakit. Namun, penyebab pasti munculnya kista belum bisa ditemukan secara pasti. Biasanya, kista muncul akibat respon terhadap hormon yang berhubungan dengan menstruasi.
Baca Juga: Beredar Kabar UMR Dihapuskan dalam UU Cipta Kerja, ini Penjelasan dari Jokowi
Penyebab benjolan di payudara selain kista, bisa jadi karena adanya bakteri. Untuk penderita benjolan ini, biasanya mengalami rasa sakit pada payudaranya.
Selain itu, ciri lainnya adalah warna kulit di dekat payudara menjadi merah, dan payudara terasa panas atau padat. Wanita menyusui, cenderung lebihh rentan mengalami ini.
Lainnya, pertumbuhan kutil yang berkembang di saluran payudara, dapat menjadi penyebab adanya benjolan.
Jka hasil biopsy menyatakan kanker, dokter akan membantu pasien untuk menentukan langkah pengobatan yang tepat.
Baca Juga: Hoaks Atau Fakta: Benarkah Rumah Puan Maharani Dibakar Demonstran Saat Demo Tolak UU Cipta Kerja?
“Karena kanker payudara kanker padat, utamanya adalah pembedahan, baru setelahnya terapi tambahan bisa dengan penyinaran atau yang sifatnya sistemik seperti kemoterapi, hormonal, atau terapi kaget,” jelas dr. Sonar.