PR TASIKMALAYA – Sejak kasus polusi udara di Jakarta yang semakin mengkhawatirkan, tentu ada berbagai efek penyakit yang ditimbulkan dari masalah itu.
Tidak hanya batuk ataupun pilek, polusi udara bisa timbulkan masalah kesehatan mental secara tidak langsung. Meskipun butuh penelitian lebih lanjut akan hal itu.
Walaupun sebagian besar, masalah dari polusi udara lebih condong ke batuk yang bisa menyerang paru-paru atau pilek. Mengingat kekebalan tubuh orang sangat berbeda.
Di lain hal, ada penjelasan mengenai potensi polusi udara bisa yang timbulkan masalah kesehatan mental, sebagaimana dirangkum PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, berikut adalah penjelasannya di bawah ini.
Baca Juga: Sempat Terhenti, Mendag RI Kembali Dorong Pemulihan Kerja Sama Perdagangan Indonesia-Vietnam
Penjelasan
Sebuah pernyataan dari American Psychiatric Association (APA), menyebutkan jika ada bukti polusi udara bisa mempengaruhi kesehatan mental. Baik secara langsung ataupun tidak.
Studi yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan Denmark ini, menunjukkan adanya hubungan antara paparan polusi udara dengan peningkatan risiko gangguan kejiwaan.
Gangguan kejiwaan yang diakibatkan oleh polusi udara antara lain depresi, skizofrenia, gangguan bipolar, dan gangguan kepribadian.