Network
Baca Juga: Tes Fokus: Temukan Anjing yang Berbeda dalam 15 Detik, Buktikan Kamu Orang yang Sangat Teliti!
"Orang-orang mungkin terbagi berdasarkan geografi, bahasa dan budaya, tetapi jika seorang introvert di satu bagian dunia menyukai musik yang sama dengan introvert di tempat lain, itu menunjukkan bahwa musik bisa menjadi jembatan yang sangat kuat," ungkapnya.
Selain itu, Greenberg juga mengungkapkan bahwa musik bisa menjadi sarana untuk memahami satu sama lain.
"Musik membantu orang untuk memahami satu sama lain dan menemukan kesamaan," ujarnya.
Studi ini menjelaskan keterkaitan ciri-ciri kepribadian dengan gaya musik.
Baca Juga: Jangan Salah! Simak 3 Pola Olahraga yang Ideal Selama Menjalankan Puasa Ramadhan
Para peneliti memperkirakan dengan tepat bahwa ekstrovert, yang didefinisikan sebagai pencarian kegembiraan, keramahan, dan emosi positif, akan dikaitkan dengan musik kontemporer yang memiliki fitur optimis, positif, dan dapat menari.
Demikian pula, mereka tidak terkejut menemukan bahwa kesadaran, yang diasosiasikan dengan ketertiban dan kepatuhan, berbenturan dengan gaya musik yang intens, yang dicirikan oleh tema agresif dan pemberontakan.
Tapi satu penemuan sedikit membingungkan.
"Kami berpikir bahwa neurotisme kemungkinan akan menuju salah satu dari dua cara, baik lebih memilih musik sedih untuk mengekspresikan kesepian mereka atau lebih memilih musik upbeat untuk mengubah suasana hati mereka," terangnya.
