PR TASIKMALAYA - Mengalami mimpi basah adalah hal yang wajar. Itu adalah tanda kedewasaan setiap orang, baik laki-laki maupun perempuan.
Namun, mimpi basah saat puasa terutama di bulan suci Ramadhan bagaimana hukumnya? Terkadang persoalan ini masih banyak dipertanyakan.
Apakah mimpi basah saat puasa Ramadhan wajib mandi besar? Serta apakah mimpi basah dapat membatalkan puasa itu sendiri?
Terkait mimpi basah saat puasa Ramadhan wajib mandi besar dan apakah puasanya itu batal, kami akan menjelaskannya di bawah ini.
Selama bulan Ramadhan, umat Muslim diwajibkan untuk menunaikan ibadah puasa sejak mulainya waktu subuh hingga matahari terbenam.
Mereka yang memenuhi syarat untuk menjalankan kewajiban berpuasa di bulan suci Ramadhan, harus menjauhi segala hal yang membatalkan ibadah ini.
Salah satunya keluar air mani dengan sengaja (onani atau masturbasi). Jika ini dapat membatalkan puasa, lantas, bagaimana dengan mimpi basah?
Rupanya, hukum mimpi basah pada waktu puasa bulan suci Ramadhan tidak membatalkan puasa seseorang. Mereka tetap harus menjalankan puasanya hingga adzan magrib berkumandang.