Network
Baca Juga: Lebih Pendek dari Sebelumnya, Berikut Runtime Sesungguhnya dari Doctor Strange 2
Tetapi, apakah mimpi basah saat puasa Ramadhan wajib mandi besar? Kapan waktu yang diharuskan untuk mandi besar?
“Kalau belum waktunya shalat, misalnya Anda berhubungan suami istri habis shalat subuh, kapan Anda shalat? Dzuhur? Ya Anda tidak wajib (mandi) kecuali waktu masuk dzuhur,” kata Buya Yahya, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari video yang diunggah kanal YouTube Al-Bahjah TV.
“Tetapi kalau Anda tidak punya kerjaan apa-apa habis berhubungan suami istri mau nunda (mandi besar) boleh, termasuk mimpi basah tadi, dia tidak wajib mandi kecuali mau shalat,” tambahnya.
Dia juga menambahkan kalau seseorang mandi besar dengan cepat atau mandi besar langsung setelah dia berhubungan suami istri, maka hukumnya sunnah.
Baca Juga: Tes Psikologi: Hewan Pertama yang Dilihat Akan Tunjukkan Cara Atasi Masalah Terbesar Anda Saat Ini
Jadi, mandi besar itu wajib untuk dilakukan jikalau seseorang ingin menunaikan ibadah, seperti shalat, membaca Al-Qur’an, tawaf, atau yang lainnya.
“Jadi, mandi besar wajib itu wajibnya kalau mau melakukan shalat atau segala sesuatu yang wajib kaya tawaf dan sebagainya,” tuturnya.
Adapun, mandi saat puasa Ramadhan sendiri tidak membatalkan puasa. Hanya saja, membersihkan diri sewajarnya, jangan sengaja memasukkan air ke mulut atau hal lainnya yang membatalkan puasa.***
