Inilah Makna Anjuran Rasulullah SAW Perihal Berbuka dengan Kurma dan Air Putih yang Disampaikan Habib Jafar

- 11 April 2021, 19:25 WIB
Ilustrasi  buah kurma. Simak makna mengonsumsi kurma dan air putih saat berbuka puasa, menurut anjuran Rasulullah SAW.*
Ilustrasi buah kurma. Simak makna mengonsumsi kurma dan air putih saat berbuka puasa, menurut anjuran Rasulullah SAW.* /Pixabay/thebzeeds

PR TASIKMALAYA - Habib Jafar menerangkan makna utama dari anjuran Rasulullah SAW berbuka puasa dengan kurma dan air putih di bulan Ramadan.

Sebagian besar umat Muslim di dunia sudah tidak asing dengan hadis anjuran berbuka puasa dengan kurma dan air putih tersebut, namun masih banyak yang tidak mengerti akan maknanya.

Dari Anas bin Malik RA berkata, “Nabi SAW biasa berbuka dengan ruthab (kurma muda) sebelum salat, jika tidak ada ruthab, maka beliau berbuka dengan kurma, jika tidak ada kurma, beliau minum dengan satu tegukan air.” (HR Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Khuzaimah) dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com Kemenag.go.id.

Baca Juga: Soroti Satgas Tagih Dana BLBI yang Dibentuk Jokowi, Iwan Sumule: Negara akan Bangkrut, Tapi Masih Saja Halu

Menurut Habib Jafar, soal berbuka ini memang sebaiknya dengan kurma atau air putih dan itu mengikuti Nabi Muhammad Saw.

Akan tetapi, menurutnya poin atau makna utamanya adalah kesederhanaan, Kesederhanaan kita semua dalam berbuka puasa.

Kesederhanaan ini konteksnya berlaku juga bagi semua orang termasuk orang kaya.

Baca Juga: Soroti Satgas Tagih Dana BLBI yang Dibentuk Jokowi, Iwan Sumule: Negara akan Bangkrut, Tapi Masih Saja Halu

Sebab, memang kalau orang miskin menurutnya kalaupun tidak di sederhanakan memang dia sudah sederhana dan memang begitu keadaannya.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x