Network
PR TASIKMALAYA - Alzheimer's Research asal Inggris melakukan penelitian terhadap manfaat dari tidur siang.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal General Psychiatry mengamati pola tidur 2.214 orang sehat berusia 60 tahun ke atas di beberapa kota besar di Tiongkok.
Penelitian ini ini menemukan bahwa tidur siang secara teratur bisa menjadi salah satu cara untuk tetap gesit secara mental.
Baca Juga: Ekspor Ikan Hias Terus Meningkat Tiap Tahun, BKIPM Bandung: Pandemi Malah Naik 7,69 Persen
Dari 2.214 orang tersebut, 1.534 di antaranya rutin tidur siang dengan durasi lima menit hingga dua jam, sementara sisanya tidak.
Para peneliti menemukan melalui tes skrining demensia bahwa peserta yang tidur di sore hari memiliki kesadaran lokasi yang lebih baik, kefasihan verbal, dan memori kerja.
"Selain mengurangi rasa kantuk, tidur siang menawarkan berbagai manfaat seperti konsolidasi memori, persiapan untuk pembelajaran selanjutnya," kata hasil penelitian tersebut.
"Kemudian peningkatan fungsi eksekutif dan peningkatan stabilitas emosional. Tetapi efek ini tidak diamati di semua kasus," lanjutnya.
Baca Juga: Terlibat Isu Rasisme terhadap Natalius Pigai, Ambroncius Nababan Disebut Pernah Nyaleg di Papua
