5 Tips Puasa Ramadan Sehat bagi Ibu Hamil, Hindarkan Risiko Dehidrasi dan Berat Badan Rendah

3 April 2023, 09:03 WIB
Simak 5 tips puasa Ramadan sehat bagi ibu hamil /Pixabay

PR TASIKMALAYA - Selama Ramadan, umat muslim diwajibkan untuk berpuasa. Namun, ada beberapa golongan yang dikecualikan kewajiban puasa ini, salah satunya adalah ibu hamil.

Menurut hukum Islam tentang puasa, ibu hamil diperbolehkan untuk berpuasa jika secara fisik memang mampu menjalankannya.

Ibu hamil juga boleh puasa jika dia memang tidak khawatir dengan kesehatan dirinya dan bayinya. Apabila khawatir, ibu hamil secara sah bisa berbuka di tengah hari jika menginginkannya.

Tetapi, ada efek samping negatif bagi ibu hamil yang berpuasa, yaitu kemungkinan terjadinya kekurangan nutrisi yang bisa membuat tubuh ibu hamil menjadi tegang, meningkatkan risiko berat badan rendah saat melahirkan, dan bayi yang terlahir prematur.

Baca Juga: Ngabuburit Anti Bosan! Ini Dia 5 Drakor Seru yang Cocok Buat Nunggu Waktu Buka Puasa

Karenanya, ada lima tips puasa agar aman dan menjaga tubuh tetap sehat bagi ibu hamil, seperti yang dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Homage.

1. Jangan lewatkan sahur!

Nutrisi yang diperoleh dari makan sahur akan memberikan lebih banyak energi dibandingkan dengan ketika Anda memilih tidur lebih lama yang bisa membuat Anda merasa lesu sepanjang hari.

Karenanya, pastikan Anda makan dan minum yang cukup saat sahur untuk mencegah rasa lemas dan dehidrasi sampai waktu berbuka tiba.

Baca Juga: Termasuk Berkonsultasi dengan Dokter Anda, Inilah 7 Tips Sehat Berpuasa bagi Penderita Diabetes

2. Jaga diri tetap terhidrasi

Selama kehamilan, dehidrasi menjadi masalah serius yang harus diwaspadai karena wanita hamil membutuhkan lebih banyak air daripada rata-rata orang.

Air diperlukan untuk membentuk plasenta yang memberikan nutrisi pada bayi yang sedang tumbuh. Kurangnya air bisa menyebabkan rendahnya cairan ketuban, produksi asi, hingga persalinan yang prematur.

Baca Juga: Amazing! Jisoo BLACKPINK Pecahkan Rekor Debut Spotify Terbesar Solois KPop Wanita Sepanjang Sejarah

Tanda dehidrasi saat hamil adalah timbulnya sakit kepala, mulut kering, serta urin yang berwarna kuning gelap.

Jika Anda sedang hamil dan ingin berpuasa, jangan lupa untuk minum banyak air saat sahur dan setelah berbuka puasa.

Konsumsi juga makanan yang mengandung banyak air seperti buah-buahan dan sayuran segar yang bermanfaat dalam menjaga tubuh Anda tetap terhidrasi.

3. Jaga makanan dengan nutrisi seimbang

Menjaga makanan dengan nutrisi yang seimbang diperlukan untuk memastikan agar Anda dan bayi mendapatkan nutrisi yang cukup.

Baca Juga: Scene Penyamaran Lee Je Hoon di Black Sun Taxi Driver 2 Diduga Sindir Skandal Seungri dan Klub Burning Sun!

Saat makan sahur dan berbuka puasa, pastikan makanan Anda mengandung nutrisi yang seimbang seperti karbohidrat, protein, vitamin, dan serat.

Mengonsumsi lebih banyak makanan yang mengandung karbohidrat kompleks akan membantu mengurangi rasa lapar karena karbohidrat kompleks melepaskan energi secara lebih perlahan.

Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks termasuk di antaranya nasi merah, roti gandum, dan pasta.

Baca Juga: Demi Raih Kemenangan di Pekan ke-32 BRI Liga 1, Pelatih PSS Sleman Manfaatkan Hal Ini dari PSIS Semarang

Protein tanpa lemak dan lemak sehat dari kacang-kacangan dan minyak zaitun juga adalah sumber nutrisi yang baik agar tubuh tetap sehat selama Ramadan.

4. Mengontrol porsi makan

Anda tidak harus makan dalam porsi yang besar saat berbuka puasa karena bisa membuat tubuh stres karena makan secara berlebihan.

Selain itu, makan secara berlebihan juga bisa menimbulkan gangguan pencernaan dan bertambahnya berat badan, terlebih jika Anda mengonsumsi banyak makanan tinggi gula dan garam.

Baca Juga: Arus Mudik Diprediksi Terjadi pada 9-21 April 2023, Polri Siapkan 148.211 Personil!

Sebaiknya saat berbuka, makanlah sebanyak yang Anda butuhkan untuk merasa kenyang untuk mencegah kenaikan berat badan dan perasaan tidak nyaman setelah makan.

5. Tetap aktif bergerak

Selama menjalankan puasa, kita pasti tergoda untuk tidak melakukan apapun hampir sepanjang hari untuk menghemat energi.

Namun, berhenti bergerak sama sekali malah bisa membuat Anda merasa lebih lesu. Justru, dengan berolahraga ringan bisa membantu menjaga energi Anda sepanjang hari.

Baca Juga: Buat Suasana Baru! Ini Rekomendasi Warna Cat Rumah untuk Lebaran 2023

Olahraga ringan juga akan mengurangi risiko sakit punggung, sembelit, dan kenaikan berat badan yang berlebihan selama kehamilan.

Olahraga sederhana yang bisa Anda lakukan saat menjadi ibu hamil di bulan Ramadan di antaranya ialah jalan cepat, yoga, atau pilates yang dimodifikasi.

Waktu terbaik untuk melakukan olahraga-olahraga ini ialah sekira satu jam sebelum sahur.

Baca Juga: Tes IQ: Lihat 3 Perbedaan di Antara 2 Gambar? Orang Jenius Cepat Mengenali Ketiganya

Namun, Anda juga perlu berhati-hati dan tidak terlalu memaksakan diri berolahraga saat hamil meskipun Anda sudah sering berolahraga sebelum hamil.

Tanda bahwa Anda harus berhenti berolahraga di antaranya ialah nyeri betis, sakit kepala, kontraksi rahim yang menyakitkan secara terus-menerus, dan sesak napas sebelum berolahraga.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Homage.sg

Tags

Terkini

Terpopuler