PR TASIKMALAYA - Berpuasa di bulan Ramadhan bagi penderita penyakit diabetes merupakan tantangan yang sedikit sulit dihadapi. Pasalnya, berpuasa bisa mengurangi kadar gula darah karena asupan makanan yang kurang di dalam tubuh dan itu bisa berdampak buruk bagi penderita penyakit ini.
Apabila kadar gula darah berkurang, penderita diabetes bisa mengalami dan terkena sejumlah gejala, seperti kejang, lapar, dan kebingungan. Oleh sebab itu, penderita diabetes perlu memperhatikan beberapa hal agar terhindar dari resiko perubahan kadar gula darah.
Artikel ini akan membagikan tips dan strategi berpuasa bagi penderita diabetes sebagaimana yang dilansir oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.
Namun perlu diketahui, penderita diabetes tipe 1 tidak ada halangan dan bisa melakukan puasa. Sementara bagi penderita diabetes tipe 2 perlu memperhatikan hal-hal berikut ini.
Baca Juga: Revitalisasi 71 Bahasa Daerah oleh Kemendikbudristek
Ada tiga hal yang diperhatikan bagi penderita diabetes selama berpuasa di bulan Ramadhan ini diantaranya, pola makan, rutin mengecek pengobatan, dan aktivitas.
1.Pola makan
Pola makan yang harus dicatat dan diperhatikan untuk penderita diabetes selama berpuasa yaitu konsumsi makanan sebanyak 40% pada waktu sahur, 50% pada waktu buka puasa, dan 10% di waktu sebelum tidur.
Pastikan asupan makanan yang dikonsumsi ketiga waktu tersebut seimbang dengan 40-50% mengandung karbohidrat glikemik rendah tinggi serat, 20-30% mengandung protein dan konsumsi makanan yang mengandung lemak kurang dari 35%.
Baca Juga: Berhasil Juara di BRI Liga 1, Bernardo Tavares Ungkap Perjuangan PSM Makassar Jemput Kemenangan
Hindari makan berlebihan ketika buka puasa, disarankan untuk mengkonsumsi buah dan sayuran. Pastikan juga asupan cairan cukup dan hindari minuman manis dan kafein.
2.Cek rutin pengobatan
Konsultasikan kesehatan Anda dengan dokter selama bulan Ramadhan. Rutin cek dan kontrol gula darah Anda untuk memantau kenaikan dan kekurangan gula darah Anda.
batalkan puasa Anda apabila kadar gula kurang dari 60 mg/dl dan lebih dari 300 mg/dl.
Baca Juga: Tes IQ: Sambil NGABUBURIT, Ayo Temukan Perbedaan di Antara 2 Gambar yang Sama Persis Ini!
3.Lakukan aktivitas dengan wajar
Hindari aktivitas yang terlalu berat, jika sudah melakukan aktivitas yang berat disarankan dengan istirahat yang cukup. ***