7 Manfaat Konsumsi Makanan yang Mengandung Zat Besi, Salah Satunya Cegah Anemia

17 Januari 2020, 10:40 WIB
FOTO daging ayam /Pixabay/ wow_pho

PIKIRAN RAKYAT - Zat besi merupakan salah satu mineral penting yang diperlukan untuk memproduksi hemoglobin yang memiliki peran penting dalam tubuh.

Bagaimana jika seseorang tak mendapat asupan zat besi yang cukup pada tubuh? Asupan zat besi yang tidak memadai bisa menyebabkan anemia.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari situs Boldsky, ada tujuh manfaat mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi.

Baca Juga: Tercebur ke Sungai, Pelaku Pencurian Ponsel Dibekuk Polresta Tasikmalaya

1. Mencegah Anemia

Tubuh manusia membutuhkan zat besi untuk meningkatkan produksi hemoglobin dan protein yang dapat membawa oksigen dalam darah.

Anemia bisa menyebabkan keleleahan, suasana hati yang rendah, sesak napas, dan jantung berdebar.

2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Zat besi berperan penting untuk meningkatkan kekebalan jaringan tubuh. Zat besi dapat meningkatkan kadar hemoglobin ke sel, jaringan, dan organ yang rusak.

Zat besi mampu melawan infeksi dan mencegah penyakit dalam tubuh sehingga meningkatkan proses penyembuhan lebih cepat.

Baca Juga: Gadis 16 Tahun Dicabuli Ayah Kandung hingga Hamil dan Melahirkan

3. Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi

Zat besi bisa meningkatkan kemampuan kinerja kognitif jika dikonsumsi secara teratur.

Jika mengonsumsi zat besi yang rendah atau tidak sama sekali, bisa mempengaruhi fungi kognitif dan menyebabkan daya ingat menjadi rendah.

4. Meningkatkan Energi

Asupan zat besi yang kurang bisa menyebabkan kelelahan dan menggangu aktivitas.

Konsumsilah asupan zat besi agar tubuh menjadi lebih energik dan membawa oksigen ke otot dan otak agar meningkatkan kinerja fisik dan mental.

Baca Juga: Jelang Proses CPNS TA 2019, Soal SKD Resmi Dirampungkan dan Diserahkan

5. Membuat Kandungan Sehat

Selama mengandung, volume darah dan produksi sel darah meningkat cepat untuk memasok oksigen dan nutrisi pada janin yang sedang tumbuh.

Jika mengonsumsi zat besi yang rendah selama kehamilan, bisa meningkatkan resiko kelahiran prematur, berat badan bayi rendah dan gangguang fungsi serta kognitif pada bayi.

6. Meningkatkan Kekuatan Otot

Mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi yang cukup bisa membuta otot tubuh menjadi kuat dan lebih elastis.

Kinerja atletik otot menjadi lebih kuat dan jika kadar zat besi kurang atau rundah akan membuat otot menjadi lemah.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Jumat 17 Januari 2020: Aries akan Alami Hari Baik dan Virgo akan Alami Hari Buruk

7. Pola Tidur Lebih Baik

Mengonsumsi kadar zat besi yang rendah bisa menyebabkan kualitas atau pola tidur menjadi lebih buruk, sehingga bisa menyebabkan insomnia.

Adapun mengonsumsi asupan zat besi per hari yang dianjurkan adalah sebagai berikut:

Anjuran untuk Bayi

0 hingga 6 bulan - 0,27 miligram.

7 hingga 12 bulan - 11 miligram.

Anjuran untuk Anak

1 hingga 3 tahun - 7 miligram.

4 hingga 8 tahun - 10 miligram.

Baca Juga: Beri Konstribusi Pendidikan, Pemkab Sumedang Gelar Anugerah Vidya Caryena

Anjuran untuk Pria Dewasa

9 hingga 13 tahun - 8 miligram.

14 hingga 18 tahun - 11 miligram.

19 tahun ke atas - 8 miligram.

Anjuran untuk Wanita Dewasa

9 hingga 13 tahun - 8 miligram.

14 hingga 18 tahun - 15 miligram.

19 hingga 50 tahun - 18 miligram.

51 tahun ke atas - 8 miligram.

Ibu hamil - 27 miligram.

Ibu menyusui - 10 miligram.

Baca Juga: Usai Kalah dari Juventus, Asisten Pelatih Garuda Select: Pemain Tetap Semangat

Namun, mengonsumsi zat besi juga janganlah berlebihan karena bisa menyebabkan sakit perut, kegagalan organ, pendarahan internal, kejang, bahkan kematian.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Boldsky

Tags

Terkini

Terpopuler