Butuh Modal Untuk Usaha? Ini Cara Mudah Ajukan Pinjaman KUR Syariah dari Pegadaian

- 13 Oktober 2023, 06:21 WIB
Ilustrasi uang hasil KUR Syariah.
Ilustrasi uang hasil KUR Syariah. /Unsplash/Mufid Majnun

PR TASIKMALAYA - Bagi Anda pelaku Usaha, Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), kebutuhan modal adalah hal utama. Oleh karenanya, Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah dari Pegadaian dapat menjadi salah satu solusinya.

Melalui pinjaman KUR Syariah, Anda yang hendak melakukan usaha pertama dapat memenuhi kebutuhan dana untuk modal atau pembiayaan awal. Sebab dalam hal ini, program layanan pinjaman tersebut adalah inisiatif dari pemerintah.

Berdasarkan dari tujuan utamanya, layanan dana pinjaman KUR Syariah dari Pegadaian bertujuan untuk membantu ekonomi kerakyatan pada pelaku UMKM. Terutama bagi pengembangan bisnis dan perputaran keuangan.

Sebagaimana program pinjaman dari bank konvensional atau lembaga keuangan lainnya. KUR Syariah juga menentukan syarat dan ketentuan yang berlaku. Artinya, beberapa tahapan perlu dilakukan oleh calon peminjam.

Baca Juga: Simulasi Angsuran Pinjaman KUR Syariah dari Pegadaian, Tabel Angsuran Oktober 2023

Tak hanya itu, mengajukan pinjaman KUR Syariah tidak hanya dapat dilakukan dengan mengirim berkas atau sekedar mengisi formulir. Lebih dari itu, Anda harus melakukan beberapa tahapan yang wajib untuk menjamin kepastian mendapatkan dana yang dibutuhkan.

Oleh karenanya, dalam artikel ini akan kami paparkan berbagai tahapan yang harus dilakukan dalam proses pengajuan pinjaman KUR Syariah dari Pegadaian. Pastikan semuanya dilakukan dengan baik agar proses pencairan dapat terealisasikan.

Persiapan

Sama halnya dengan mengawali usaha, mengajukan pinjaman juga harus dipersiapkan dengan matang. Sebelum Anda benar-benar mengajukannya, pastikan telah memahami syarat dan ketentuan yang berlaku atau dokumen yang harus dipenuhi.

Baca Juga: Kejagung Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Balik Jessica Wongso soal Kasus Kopi Sianida

Dalam hal ini, beberapa berkas dokumen yang dibutuhkan dalam KUR Syariah seperti Surat Izin Usaha, Kartu Tanda Penduduk (KTP), data pribadi, hingga beberapa berkas dokumen lainnya.

Pengisian formulir

Setelah semua persiapan untuk pengajuan pinjaman telah dipastikan secara matang. Berikutnya, Anda harus segera mengisi formulir pengajuan.

Pada tahapan ini Anda dapat memilih dua opsi pengisian formulir yang disediakan KUR Syariah dari Pegadaian. Pertama, dapat mengunduh formulir secara online melalui laman resmi Pegadaian. Kedua, Anda dapat datang secara langsung ke kantor cabang Pegadaian terdekat.

Baca Juga: Agar Lebih Mudah, Sebelum Ajukan Pinjaman Pahami Dulu Jenis KUR Mandiri Ini

Penyerahan berkas dokumen

Karena didasari oleh tujuan untuk membantu ekonomi kerakyatan melalui UMKM. Maka beberapa berkas dokumen yang lengkap sangat dibutuhkan dalam proses pengajuan pinjaman KUR Syariah.

Sebab tak dapat dipungkiri, bahwa berkas dokumen tersebut akan menjadi penilaian kelayakan dari pihak Pegadaian. Oleh sebab itu, pastikan semua berkas dokumen yang tertera dalam persyaratan pengajuan dapat dipenuhi semuanya.

Tunggu hasil survei penilaian

Baca Juga: Kondisi Memprihatinkan, Gaza Darurat Tempat Tidur RS, Korban Membludak

Setelah semua berkas dikumpulkan, Anda harus menunggu terlebih dahulu proses selanjutnya, yakni survei penilaian. Hal ini untuk membangun komitmen Pegadaian dalam menilai kelayakan usaha yang diberi pinjaman.

Biasanya, pengecekan atau penilaian tersebut lebih banyak terfokus pada aset usaha yang dimiliki dan lainnya mengenai usaha yang tengah Anda jalankan.

Tanda tangan akad (persetujuan)

Survei penilaian dari Pegadaian nantinya akan dikonfirmasi melalui email atau nomor telepon yang Anda sertakan dalam formulir pengajuan. Jika kemudian Anda dinyatakan layak, segeralah untuk melakukan penandatanganan akad atau persetujuan.

Baca Juga: Parpol Peserta Pemilu 2024 Segera Diundang KPU untuk Membahas Teknis Pendaftaran Pilpres!

Dalam prosesnya, penandatangan tersebut terjadi antara Anda sebagai peminjam dengan pihak dari Pegadaian. Adapun persetujuan di dalamnya akan meliputi besaran pinjaman, jangka waktu pembayaran, hingga bunga yang telah ditentukan.

Pencairan dana

Proses selanjutnya yang akan Anda dapatkan adalah mendapatkan dana pinjaman dalam jumlah yang telah disetujui. Dimana dana tersebut harus digunakan untuk pengembangan usaha yang tengah dijalankan.

Membayar angsuran

Baca Juga: Minat Kuliah ke Luar Negeri? Ini Dia 3 Beasiswa Unggulan yang Bisa Kamu Coba

Sebagaimana yang telah disetujui dalam proses penandatanganan akad sebelumnya, Anda harus membayar angsuran dari tagihan pinjaman yang ditentukan. Baik itu besaran nominalnya atau sesuai dengan waktu angsuran yang ditentukan.

Dengan demikian, Anda akan menjadi nasabah yang dikenal memiliki riwayat peminjaman yang baik. Hal itu tentu ketika semua tahapan di atas telah Anda lakukan dengan baik dan benar.

Demikian informasi mengenai berbagai tahapan untuk mengajukan pinjaman KUR Syariah dari Pegadaian agar dapat segera dicairkan demi menjalankan pengembangan usaha.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah