PR TASIKMALAYA - Perusahaan ritel multiformat PT Hero Supermarket Tbk (Hero Group) mengumumkan akan menutup gerai Giant pada akhir Juli 2021.
Penutupan dilakukan lantaran penjualan di gerai Giant semakin menurun karena beberapa faktor.
“Dengan berat hati gerai Giant lainnya akan ditutup pada akhir Juli 2021.
"Kami sangat berterima kasih kepada karyawan, pelanggan, dan mitra bisnis kami yang telah mendukung bisnis Giant selama ini,” tutur Presiden Direktur Hero Supermarket Patrik Lindvall dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Bandung, Rabu 26 Mei 2021.
Menurut Patrik Lindvall, penutupan gerai Giant ini sebagai salah satu strategi perusahaannya dalam menjawab dinamika pasar dan trend pelanggan yang terus berubah.
Termasuk, menurunnya popularitas format hypermarket dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia juga trend di pasar global.
Baca Juga: Ketenaran BTS Membuat Para Membernya Jadi Kaya Raya, Tapi RM Mungkin AkanBangkrut Karena Hal Ini
“Kami terus beradaptasi terhadap dinamika pasar dan trend pelanggan yang terus berubah. Seperti bisnis mumpuni lainnya,” sambungnya.
Selain itu, penutupan Giant dilakukan agar perusahaan lebih fokus pada merek dagang IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket yang sudah jelas potensi pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan Giant.