Network
PR TASIKMALAYA – Program Kartu Prakerja sudah memasuki gelombang 11, tetapi belum ada informasi secara resmi kapan akan mulai dibuka.
Baru-baru ini sebuah pesan berantai mengenai pendaftaran kartu prakerja beredar melalui aplikasi berbagi pesan WhatsApp dan media sosial lainnya.
“Daftar Prakerja sekarang. Dapatkan bantuan sebesar 600.000 dari pemerintah lewat program prakerja Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi berupa bantuan biaya yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi. Bantuan akan dikirim setiap bulan selama program ini berjalan. Langkah untuk mendaftar Prakerja: Kunjungi situs https://prakerja.vip; Isi formulir data diri; Anda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hp; Bantuan akan dikirim melalui rekening bank; Harap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan https://prakerja.vip,” bunyi narasi tersebut.
Baca Juga: Meski secara Virtual, Konser BTS Tetap Sukses Ditonton Ratusan Juta Penonton
Akun Instagram resmi milik turnbackhoaxid menyatakan bahwa situs prakerja.vip merupakan situs palsu.
Situs yang dicantumkan dalam pesan berantai tersebut merupakan situs penipuan (phising) atau peretasan data pribadi melalui pihak tak bertanggungjawab yang beberapa kali juga muncul dalam berbagai bentuk informasi atau penawaran.
Sudah dapat dipastikan pesan yang beredar seperti narasi diatas adalah hoaks, dan untuk pendaftaran program Kartu Prakerja secara resmi hanya melalui situs prakerja.go.id
Baca Juga: PSBB Transisi Resmi Diterapkan, Pengunjung Kawasan Rekreasi Dipatok Maksimal 25 Persen
Melalui akun Instagram prakerja.go.id yang merupakan akun resmi karena sudah memiliki centang biru yang berarti sudah terverifikasi oleh tim Instagram, memberikan keterangannya.
“Sobat Prakerja, mohon waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja. Alamat situs Kartu Prakerja yang resmi hanya www.prakerja.go.id,” tulis akun prakerja.go.id pada unggahannya Minggu 11 Oktober 2020.
Akun tersebut juga menambahkan untuk tidak memberikan data pribadi seperti NIK (Nomor Induk Kependudukan), nomor KK (Kartu Keluarga), nomor HP, alamat email, atau data pribadi lainnya kepada pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca Juga: Kebijakan Ganjil Genap Ditiadakan Selama PSBB, Warga Jakarta Diharap Gunakan Kendaraan Pribadi
Selain itu, mereka juga kembali menegaskan untuk selalu mengunjungi situs Kartu Prakerja yang resmi dan jangan percaya bila menerima email yang tidak menggunakan domain email resmi Kartu Prakerja yaitu prakerja.go.id.
Bila anda menemukan informasi mencurigakan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja, mereka juga memberikan nomor layanan masyarakat Kartu Prakerja untuk mengklarifikasi dan melaporkan Informasi tersebut.
Anda dapat menghubungi nomor 0800-150-3001 yang juga merupakan nomor bebas pulsa bila mendapatkan informasi yang mencurigakan mengenai program Kartu Prakerja tersebut.***
