Tersiar Berita Klaim Pelaku Pencoretan Masjid adalah Seorang PKI, Simak Fakta Sebenarnya

- 9 Juni 2020, 14:10 WIB
PELAKU pencoretan vandalisme di Masjid Cilandak bukan PKI melainkan orang dengan gangguan kejiwaan
PELAKU pencoretan vandalisme di Masjid Cilandak bukan PKI melainkan orang dengan gangguan kejiwaan /.*/turnbackhoax.id

PR TASIKMALAYA – Beredar baru-baru ini video di media sosial Facebook berisi seseorang tengah terciduk mengotori masjid dan diklaim sebagai PKI, akun yang menyebarkan itu bernama Rizky Pratama.

Video tersebut berasal dari Youtube kanal viral indonesia dengan judul “TERCIDUK ANJING PKI YANG MENGOTORI MASJID” yang tayang pada tanggal 8 Juni 2019.

Hingga saat ini unggahan tersebut telah mendapat banyak respon dari pengguna Facebook lainnya dan tidak sedikit yang membagi ulang di akun pribadi maupun grup Facebook lainnya.

Baca Juga: AS Didesak Lakukan Reformasi, Trump Tegaskan Tidak akan Ada Penggundulan Dana Departemen Kepolisian 

Berdasarkan hasil penelusuran tim PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Kominfo, ternyata video yang dibagikan ulang pada 5 Juni 2020 tersebut merupakan kejadian pada tahun 2019.

Kemudian dicoba melakukan pencarian melalui mesin pencari, gambar serupa pernah digunakan oleh salah satu media di Indonesia, pada pemberitaan berjudul “Video Pelaku Pencoret Masjid Bergambar Kelamin Pria Ditangkap Warga” yang terbit pada 12 Juni 2019.

Berdasarkan penjelasan, diketahui bahwa pelaku pencoret masjid di wilayah Cilandak telah diamankan oleh pihak berwajib.

Baca Juga: Lebih dari 50 persen Wanita Hamil dengan Covid-19 di Inggris Merupakan Kaum Minoritas

Saat dimintai keterangan terkait dengan perbuatan yang telah dilakukan, pelaku berinisial DJF (35) menjawab dengan keterangan ngawur. Karena diduga mengalami gangguan kejiwaan, DJF akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Polri.

Memperjelas hasil penelusuran, didapatkan informasi dari akun Instagram Turn Back Hoax, setelah dilakukan pemeriksaan mendalam terhadap DJF, dokter kejiwaan menyatakan bahwa pelaku positif mengalami stres yaitu skizofrenia.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Kominfo Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x