PR TASIKMALAYA – Beredar di kalangan masyarakat informasi bahwasanya jika mandi pada waktu malam bisa menyebabkan timbulnya rematik.
Banyak masyarakat yang percaya pada hal tersebut tapi tidak sedikit masyarakat yang membantah bahwa mandi di waktu malam bisa menyebabkan rematik.
Lalu, benarkah mandi di waktu malam dapat menyebabkan rematik?
Faktanya ialah mandi air dingin di saat malam pada penderita rematik bisa memicu rasa nyeri itu timbul.
Fakta ini disampaikan Jabar Saber Hoaks dalam unggahan instagram @jabarsaberhoaks pada Rabu, 17 Februari 2021.
Berikut ulasan fakta yang akan terjadi jika mandi saat malam hari seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
Rheumatoid Artrhitis (RA) atau biasa disebut rematik merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan sendi.
Baca Juga: Tanggapi Isu Revisi UU ITE, Ketua PBNU: Tidak Berarti Berdalih Kebebasan Berpendapat
Pada penderita rematik, sistem imun menyerang sinovium, yaitu lapisan selaput yang mengelilingi persendian.
Kondisi ini menyebabkan sendi meradang dan bengkak, sehingga menimbulkan rasa nyeri.
Hanya saja, mandi air dingin saat malam hari pada penderita rematik bisa memicu nyeri itu timbul, namun mandi di waktu malam bukan penyebab terjadinya rematik.
Untuk penderita rematik sebaiknya menggunakan air hangat jika ingin mandi.
Baca Juga: Wamenkumham Minta Dua Menteri Korupsi Dihukum Mati, KPK: Kami Memahami Harapan Masyarakat
Gejala rematik yakni: nyeri pada persendian, sendi terasa kaku, sendi bengkak atau lembut, kelelahan, demam, penurunan berat badan atau hilangnya nafsu makan. ***