Pihaknya mengakui akan kembali mempertimbangkan dengan melihat situasi mengenai perkembangan kasus Covid-19 di Kota Madiun
"Ada kemungkinan untuk kembali dibuka (sekolah). Namun tetap menunggu keputusan dari Pak Walikota, selaku ketua tim gugus Satgas penanganan Covid-19," tuturnya.
Berdasarkan ketentuan yang telah ada, untuk dapat melakukan pembelajaran tatap muka, perolehan suara diambil minimal mencapai angka 50 persen dari total suara pada kuisioner.
Baca Juga: Bidik Sektor UMKM, UU Cipta Kerja Disebut Buka Lapangan Pekerjaan
Pembelajaran siswa yang akan dilakukan di sekolah secara tatap muka akan dilakukan pembatasan dan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
"Meskipun sarpras protokol kesehatan di sekolah sudah siap 100 persen, yang paling penting ya kesehatan dulu," pungkasnya.***