PIKIRAN RAKYAT - Kegiatan Pesona Kreativitas Siswa 2019 memasuki babak final pada Sabtu, 21 Desember 2019 lalu.
Dalam kegiatan itu sebanyak 47 oeserta siswa-siswi dari 5 kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Jawa Barat yang menampilkan kemampuan terbaik mereka.
Bakat yang ditampilkan diantaranya, tari modern, peragaan busana, dan lainnya. Dari 47 peserta yang turut serta, dewan juri kemudian memilih 5 pemenang.
Baca Juga: Sering Mengganggu, Ini 5 Tips untuk Atasi Overthinking
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai ajang untuk menyalurkan bakat wujud mengasah kemampuan non akademik siswa-siswi di Jawa Barat.
Ajang seperti ini minim terlaksana, padahal kemampuan non akademik jika dikembangkan malah akan menciptakan Sumber Daya Manusia.
Kemampuan non akademik ini justru bisa mendukung program Jawa Barat siswa.
Baca Juga: Wujud Tingkatkan Pelayanan Umrah dan Haji, Kemenag Papua Gelar Jamarah
Oleh karena itu, Asep Tapip, Ketua Dewan Pembina Pusat Asosiasi Kepala Sekolah Seluruh Indonesia berharap ajang ini dapat menjadi wadah untuk mengasah kemampuan non-akademik siswa.
Selain bisa menyalurkan kreatifitas siswa, kegiatan ini diharapkan membuat mereka belajar untuk lebih dewasa lagi.
Tapi selama ini, tidak banyak event yang bisa mewadahi kegiatan ekskul di sekolah dan pelaksanaannya tidak rutin.
Baca Juga: Komisi III DPR Bahas Over Capacity yang Terjadi di Rutan
Bahkan Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dewi Sartika menilai bahwa ajang-ajang seperti ini sangatlah penting.
Dia juga mengatakan bahwa kesuksesan anak-anak ke depan tidak ditentukan oleh intelektual saja.
Hal terpenting yang harus dibangun diantarany ayaitu kejujuran, disiplin, serta bekerja keras.
Apalagi kini siswa-siswi akan menghadapi dunia yang penuh persaingan yang ketat.
Oleh karena itu, siswa-siswi ini perlu diasah kreatifitasnya di bidang non akademik agar mampu menghadapi persaingan pada masa yang akan datang.***
(Rahmi Nurlatifah/PR)