Kereta vs Bus, Mana yang Lebih Nyaman Bepergian Jarak Jauh?

- 5 Desember 2020, 14:55 WIB
Kolase foto Kereta vs Bus
Kolase foto Kereta vs Bus /Pixabay

PR TASIKMALAYA - Untuk melakukan perjalanan antar kota antar provinsi, moda transportasi umum menjadi pilihan banyak warga terutama ketika musim mudik lebaran dan liburan akhir tahun datang.

Bus dan Kereta api menjadi pilihan masyarakat di Indonesia khususnya pulau jawa untuk mengantar pulang ke kampung halaman masing-masing.

Namun, sering sekali banyak perdebatan tentang mana yang lebih baik dari keduanya. Agar tidak ribut PikiranRakyat-Tasikmalaya akan membedah antara Bus dengan Kereta Api.

Baca Juga: Hari Terakhir Kampanye! Mahfud MD Ingatkan Sanksi Tetap Menanti Bagi Pelanggar

Harga

Berdasarkan perbandingan harga yang ditawarkan melalui online travel agent atau OTA harga terendah dari bus untuk rute Jakarta ke Surabaya Rp210.000 dengan kelas eksekutif, untuk kereta harga terendah dengan rute yang sama Rp170.000 dengan kelas ekonomi.

Untuk harga tertinggi untuk kereta Rp700.000 hingga Rp900.000 untuk kelas eksekutif dan bis Rp400.000 hingga Rp550.000 untuk kelas tertinggi . Untuk kereta khusus yaitu kelas Luxury dibanderol dengan harga Rp1.100.000.

Untuk pembelian tiket kereta maupun beberapa bus sekarang dipermudah dengan banyaknya aplikasi serta situs penjualan online, sehingga penumpang tidak perlu datang ke stasiun atau terminal atau agen untuk membeli tiket.

 Baca Juga: Pemerintah Indonesia disebut Halangi HRS Pulang, Refly Harun: Seharusnya Tak Ada yang Dikhawatirkan

Waktu Tempuh

Untuk waktu tempuh berdasarkan OTA bus paling tercepat dari Jakarta menuju Surabaya menempuh waktu sekitar 8 hingga 9 jam paling lama bisa menempuh waktu sekitar 19 jam bahkan sampai 23 jam. Perbedaan waktu antar bus bisa dipengaruhi dengan adanya Tol Trans Jawa.

Sedangkan untuk kereta waktu tercepat yang ditempuh dari Jakarta ke Surabaya sekitar 9 jam dan waktu tempuh terlama sekitar 15 jam 17 menit.

 Baca Juga: Agus Maftuh Sebarkan Hoaks Soal HRS, Refly Harun : Pemerintah Tidak Ingin Dia Pulang

Fasilitas

Baik bus maupun kereta memiliki keunggulan sendiri mengenai fasilitas yang ditawarkan kepada penumpang, tentu fasilitas yang didapatkan oleh penumpang akan mempengaruhi harga tiket.

Untuk kelas terendah dari Kereta yaitu kelas Ekonomi, penumpang akan mendapatkan formasi tempat duduk 3 – 2, dengan pendingin udara, terdapat stop kontak, dalam satu kereta terdapat dua toilet yang bisa digunakan untuk buang air kecil maupun buang air besar, tempat duduk ekonomi disusun berhadap-hadapan, dan kursi hampir tegak lurus denggan kapasitas satu kereta dapat memuat 106 penumpang

Kereta kelas eksekutif, formasi tempat duduk disusun 2 – 2 , dengan pendingin udara, terdapat stop kontak, kursi yang bisa di putar dan reclining atau bisa diatur sandarannya, terdapat dua toilet dalam satu kereta, terdapat layar tv, dalam satu kereta diisi oleh 50 penumpang

 Baca Juga: Hari Terakhir Kampanye Pilkada 2020, Mahfud MD Minta Tim dan Paslon Jalankan Kampanye dengan Tenang

Untuk fasilitas makan penumpang kereta dimudahkan dengan adanya kereta makan dimana terdapat berbagai jenis makanan dan minuman bahkan makanan ringan yang bisa penumpang beli serta tempat duduk khusus untuk penumpang yang akan makan.

Sedangkan untuk kelas khusus seperti Luxury, konfigurasi kursinya ada yang 1 – 1 ada yang 2 – 1 dimana setiap kursi terdapat audio video on demand, kursi yang mirip dengan pesawat yang bisa direbahkan, mendapat fasilitas makan gratis dan snack. Di masa pandemi Covid-19 ini PT KAI meniadakan fasilitas bantal serta selimut dengan jumlah kursi 18 dan 26.

Untuk kereta, dalam masa pandemi Covid-19, PT KAI menerapkan peraturan dimana kapasitas dalam satu kereta maksimal hanya diisi 70% saja sebagai upaya untuk mengurangi penyebaran Covid-19.

 Baca Juga: Link Live Streaming Liga Inggris Malam Ini: Burnley vs Everton dan Man City vs Fulham

Untuk fasilitas bus yang standar, formasi kursi 2 – 2 dengan pendingin ruangan, beberapa bis menyediakan bantal serta selimut, terdapat usb port, kursi yang bisa diatur sandaranya atau reclining, terdapat toilet di dalam bus yang hanya digunakan untuk buang air kecil saja,serta fasilitas makan dengan kapasitas 32 - 40 kursi

Sedangkan untuk kelas tertinggi beberapa perusahaan bus menyebutnya Suite Class atau First Class memiliki konfigurasi kursi 1 – 1 dengan kursi yang mirip dengan pesawat, terdapat bantal dan selimut, terdapat audio video on demand, toilet yang digunakan hanya untuk buang air kecil, terdapat fasilitas makan gratis, beberapa perusahaan bus ada yang menyediakan fasilitas snack premium serta penumpang bisa memilih menu makanan sebelum tiba di tempat makan dan dengan jumlah kursi 21.

 Baca Juga: Membanggakan! Berikut Daftar Film Animasi Indonesia yang Berhasil Meraih Penghargaan Internasional

Dalam masa pandemi Covid-19, beberapa perusahaan bus bahkan memiliki bus yang diatur dengan konfigurasi tempat duduk 1 - 1 - 1 sebagai bus social distancng untuk mengatur jarak antar penumpang dalam mengurangi penyebaran Covid-19

Untuk memilih siapa yang lebih unggul memang pilihan cukup sulit karena baik bus maupun kereta memiliki keunggulannya masing-masing. Semua kembali berdasarkan pilihan kenyamanan dan selera masing-masing.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x