Network
PR TASIKMALAYA - Penghitungan suara pemilihan Presiden Ke-59 Amerika Serikat (AS) tengah dilakukan.
Kedua kandidat, Joe Biden di sisi biru dari Partai Demokrat dan Donald Trump di sisi merah dari Partai Republik, dikatakan sangat kuat.
Update hasil penghitungan sura Rabu, 4 November 2020 , seperti dilansir The Guardian secara live, posisi Joe Biden masih 131 electoral college votes dengan 40.900.859 pemilih.
Baca Juga: Bahayakan Keamanan, Kejaksaan Wilayah Bali Musnahkan Barang Bukti Ammomium Nitrat
Sedangkan Donald Trump mendapatkan 108 electoral college votes dengan 43.338.547 pemilih.
Donald Trump menang di negara bagian berikut ini:
1. Wyoming 75 persen/5.091 pemilih
2. South Dakota 64.3 persen/75.169 pemilih
3. North Dakota 59.9 persen/102.675 pemilih
4. Louisiana 62.5 persen/658.751 pemilih
5. Nebraska 51.1 persen/192.383 pemilih
6. Kansas 52.6 persen/491.891 pemilih
7. Missouri 58.1 persen/820.179 pemilih
Baca Juga: Rekor Baru! Kasus Positif Covid-19 di Prancis Bertambah 52.518 Dalam Sehari
Semententara Joe Biden menang di negara bagian berikut:
1. New York 67.2 perrsen/1.823.006 pemilih
2. New Mexico 55 persen/282.991 pemilih
3. District of Columbia 92.6 persen/174.108 pemilih
4. Colorado 57.1 persen/1.486.729 pemilih
Sebelumnya, dari hasil survei Sienna Collage yang dikutip oleh New York Times, Selasa 3 November 2020, Joe Biden paling banyak mendapatkan dukungan di Winsconsin dengan selisih 11%.
Baca Juga: Pemerintah Beri Bantuan Subsidi Gaji, Sekitar 745 Ribu Tenaga Pendidik Kemenag Sudah Tervalidasi
Joe Biden mengungguli dengan 52% suara dan Trump tertinggal dengan 41% saja.
Joe Biden hampir unggul di banyak negara bagian. Donald Trump hanya unggul di beberapa negara bagian saja seperti Iowa dan Kentucky.***
