Mereka memeriksa proses produksi serta laporan hasil pengujiannya sebagai evaluasi sebelum ditentukan kelaikannya untuk dikonsumsi di Indonesia.
Tim MUI akan menggali fakta secara substansial apakah vaksin tersebut diproduksi dari bahan yang halal atau tidak.
Terkadang, regu Badan POM tersebut akan memeriksa faktor bahan, produksi, safety, efektivitas imunogenitasnya, serta tentu efek proteksinya. Mereka akan menetapkannya di Jakarta setelah semua informasi yang dibutuhkan telah tersedia.***