Perkuat Pasar Global, KKP Dorong Budidaya Tambak Udang Berwawasan Ramah Lingkungan

- 26 Oktober 2020, 10:44 WIB
Ilustrasi budidaya tambak udang.*
Ilustrasi budidaya tambak udang.* //KKP

Ia mengingatkan produk udang Indonesia, selain dikirim ke Amerika Serikat, juga dikirim ke Jepang, negara-negara kawasan Uni Eropa, serta Tiongkok.

Slamet mengapresiasi usaha budidaya tambak udang yang berupaya menerapakan kaidah berbudidaya yang baik.

Seperti yang dilakukan kelompok Mulya Sari di Desa Kaliwingi, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

“Saya mengapresiasi usaha budidaya tambak udang yang dilakukan oleh kelompok Mulya Sari di Desa Kaliwingi Kab. Brebes dengan H. Supandi sebagai ketua kelompok berkembang dengan baik,” kata Slamet.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Southampton Vs Everton: Tuan Rumah Raih Poin Penuh

“Awal berdirinya kelompok ini di tahun 2014 memiliki kolam 20 kolam, saat ini sudah mengelola kolam produksi sebanyak 34 kolam,” lanjutnya.

Dirinya menambahkan dengan berkembangnya jumlah kolam produksi yang dimiliki kelompok Muya Sari, pihaknya juga terus mendorong penerapan budidaya udang berkelanjutan, termasuk di dalamnya kewajiban memiliki Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang efektif.

“Pengelolaan limbah melalui IPAL adalah syarat mutlak yang wajib dipenuhi para pelaku usaha agar bisnis usaha budidaya tambak udangnya berkelanjutan,” terang Dia.

Saat dimintai keterangan, ketua kelompok Mulya Sari, Supandi mengatakan bahwa kelompoknya telah memulai aktivitas usaha budidaya tambak udang sejak 2014.

Baca Juga: Wakil Presiden AS akan Tetap Berkampanye Meski Asisten Seniornya di Gedung Putih Positif Covid-19

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x