Santri, dikatakan Gus Jazil, merupakan sosok yang mampu mempertemukan antara nilai-nilai keislaman dan nasionalisme.
"Saya mengajak kepada semua untuk memperkuat nilai-nilai kesantrian. Apa itu nilai kesantrian? yakni rasa cinta tanah air. Resolusi Jihad perlu diteruskan, namun musuh yang dihadapi saat ini adalah kemiskinan, kebodohan, dan korupsi," katanya.***