Network
PR TASIKMALAYA – Per Kamis, 15 Oktober 2020, Indonesia menambah kasus virus corona harian sebanyak 4.411. Hal itu menjadi penambahan tertinggi kasus Covid-19 di Asia Tenggara.
Sebelumnya, Filipina merupakan negara tertinggi penyebaran virus Corona di Asia Tenggara. Kamis, 15 Oktober 2020, Filipina mencatat 348.698 kasus dan 6.497 kasus kematian.
Namun, angka tersebut disalip Indonesia, dengan total kasus kematian per Kamis, 15 Oktober 2020 sebanyak 12.268 kasus.
Baca Juga: Fakta Dibalik Tagar #WhatsHappeningInThailand, Tuntut Cabut Hukum Lese Majeste
Salah satu upaya yang diterapkan di Indonesia untuk menekan angka penyebaran virus Corona, diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi di DKI Jakarta.
“Kami perlu menekankan bahwa disiplin harus tetap tinggi agar rantai transmisi tetap terkendali,” ujar Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta.
Beberapa aturan PSBB Transisi yang diberlakukan di DKI Jakarta seperti, jam kantor hanya berlaku setengah hari, pelanggan restoran dibatasi sejumlah 50 persen dari kapasitas ruangan.
Baca Juga: CMA Soroti Influencer Berbayar, Endorse di Instagram Bakal Dipersulit?
Selanjutnya, taman dan museum mulai dibuka dengan melakukan beberapa pembatasan dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Serta adanya buku tamu untuk melacak kontak pengunjung.
Kementerian Kesehatan Indonesia telah melakukan kerjasama dengan AstraZeneca. AstraZeneca merupakan perusahaan farmasi yang berpusat di Cambridge, Inggris.
