Network
PR TASIKMALAYA - Dalam kontestasi Pilpres 2024, Muhammadiyah mulai menentukan sikap serta arah dari organisasi berbasis Islam tersebut.
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti, tegaskan tetap netral dalam pelaksanaan Pilpres 2024 mendatang. Namun pihaknya akan tetap aktif untuk kontestasi pemilihan presiden tersebut.
Bahkan, Abdul mempersilahkan para anggota Muhammadiyah untuk memilih pasangan calon (paslon) di Pilpres 2024. Tetapi dia mengingatkan sekali lagi bahwa organisasi itu tetap bersikap netral.
Sebagaimana dilansir dari ANTARA, Abdul menyatakan jika Muhammadiyah tidak mau masuk ke ranah politik untuk alasan apapun. Organisasi Islam ternama ini tetap konsisten dengan gerakan yang berkaitan dengan muslim.
Baca Juga: Bersedia Hadiri Uji Publik PP Muhammadiyah, Anies-Muhaimin Siap Jawab Keraguan Masyarakat
Abdul menyatakan jika Muhammadiyah tidak punya hak untuk menghalangi warganya untuk menentukan pilihan di Pilpres 2024 dan menyerahkan semua hak memilih pada masyarakat.
“Tapi, Muhammadiyah juga tidak menghalangi individu warga Muhammadiyah untuk menentukan pilihan masing-masing. Silahkan memilih presiden sesuai dengan hati nuraninya. Yang jelas, Muhammadiyah akan tetap netral dan aktif,” ucapnya pada 20 November 2023.
Di lain hal, Abdul memperbolehkan anggotanya untuk menjadi tim sukses namun dengan syarat harus mengambil cuti selama masa tugas tersebut.
Jika sudah selesai menjadi bagian dari tim sukses, kata Abdul, makan bisa kembali ke Muhammadiyah sebagai anggota.
