Network
PR TASIKMALAYA - Menjelang Pemilu 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mulai bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam mencegah konten hoax.
Perihal kerjasama dalam cegah hoax di Pemilu 2024, Anggota Bawaslu Herwyn JH Malonda mengatakan bahwa tindakan tersebut merupakan komitmen bersama antara Bawaslu dan Kominfo.
Pengawasan konten hoax pada Pemilu 2024, menurut dia, melalui berbagai platform media sosial dan jika ada akun yang menyebarkan hoax Pemilu akan di take down tanpa kecuali.
Tentu tujuan dilakukan hal seperti itu supaya Pemilu 2024 bersih dari hoax dan menciptakan Pemilu yang damai.
Baca Juga: Lokasi Layanan Kas Keliling Penukaran Uang di Wilayah Jawa Barat Selama Bulan September 2023
Lewat pengawasan media sosial kami meminta Kominfo membantu bisa secepatnya mentakedown akun media sosial, jangan sampai merusak hubungan dan kedamaian saat Pemilu," ungkap Herwyn pada 17 September 2023.
Dia juga meminta supaya satgas untuk pengawasan siber di Bawaslu dapat diberikan pelatihan sebelum Pemilu 2024.
Supaya pada saat tahapan krusial Pemilu 2024, pengawas pemilu bisa siap melakukan tugasnya.
"Satgas jajaran kami tergolong baru untuk pengawasan siber, maka memang perlu pelatihan kepada kami cara mengawasi terkait hal tersebut," tuturnya dikutip dari PMJ News.
Baca Juga: Kuningan Capai 4500 Ekor, Inilah Jumlah Ternak Babi Terbanyak di Jawa Barat
Herwyn berharap jika kerjasama dengan Kominfo dapat mengidentifikasi serta mengklasifikasi pelanggaran di internet maupun media sosial.
Di lain hal, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyambut baik dorongan Bawaslu untuk mencegah hoax pada Pemilu 2024 mendatang.
Mengingat penyebaran hoax di Pemilu 2024 sangat cepat, Menurut dia, harus perlu bergerak cepat agar tidak cepat menyebar.
"Soal mekanisme yang cepat, harus takedown jika ada (konten) yang kurang baik. Intinya kita harus sepakati, kalo ada konten begitu langsung saja putuskan dalam waktu tertentu," tukas Budi.
Pemilu 2024 akan dilaksanakan secara serentak mulai 14 Februari 2024.***
