Network
PR TASIKMALAYA - Kasus polisi tembak polisi kini kembali terjadi lagi. Kasus tersebut terjadi di Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor pada Minggu, 23 Juli 2023.
Kejadian penembakan sesama anggota polisi tersebut mengakibatkan Bripda Ignatius Dwi Frisco (IDF) tewas. Bripda Ignatius diduga ditembah oleh rekan sesama anggota Polri.
Kabar penembakan sesama anggota Polri itu disampaikan oleh Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.
"Telah terjadi peristiwa tindak pidana karena kelalaian mengakibatkan matinya orang yaitu Bripda IDF," ungkap Ramadhan kepada wartawan pada Rabu, dikutip dari PMJ News.
Baca Juga: Polisi Tembak Polisi, Polri Tegaskan akan Usut Kasus dengan Transparan
Adapun tersangka dari kasus tersebut adalah Bripda IMS dan Bripka IG yang telah diamankan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan.
Setelah terungkapnya kasus tersebut, jenazah Bripda Ignatius diautopsi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati dan hasil autopsi tersebut sudah keluar.
Melalui Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, Brigjen Pol Hariyanto menyampaikan beberapa hal dari hasil autopsi.
Ia menyebut jika autopsi tersebut berdasarkan permintaan dari Polres Bogor. Ia pun memberikan keterangan mengenai hasil autopsi dari Bripda Ignatius.
Baca Juga: Ditembak Senior, Kasus Tewasnya Anggota Densus 88 Diselidiki, 2 Tersangka Diamankan
Berdasarkan hasil autopsi, ditemukan satu luka tembak dan tidak ada luka lainnya. Luka tembak itu berada di belakang telinga kanan sampai ke belakang telinga kiri.
“Satu (luka tembak). Di bagian belakang telinga kanan sampai belakang telinga kiri. Tak ada (luka lain),” katanya.***
