Kemudian angka kematian, rata-rata mencapai dua jiwa, yang juga menurun 31,2 persen dari pekan lalu. Pasien rawat inap terjadi kenaikan sekitar 1,5 persen, namun jumlah keterisian tempat tidur perawatan pasien di rumah sakit menurun menjadi 2,14 persen.
Begitu pun dalam angka positivity rate berada di angka 1,2 persen yang jauh di ambang batas parameter WHO, yaitu 5 persen.
Ditambahkan juga oleh Mohammad Syahril, bahwa survei serologi antibodi per Januari 2023 tercatat 99, yang naik 0,5 persen dari bulan Juli 2021.***