Network
PR TASIKMALAYA – Bencana gempa bermagnitudo 7,8 sempat mengguncang Turki dan Suriah, pada Senin, 6 Februari 2023 waktu setempat dini hari.
Di Turki gempa tersebut bahkan mengguncang sejumlah provinsi-provinsi lainnya di Hatay, Adiyaman, Gaziantep, Sanliurfa, Diyarbakir, Andana, Malayta, Osamaniye dan Kilis.
Sebelumnya, korban tewas akibat gempa yang mengguncang Turki dan Suriah terus bertambah bahkan lebih dari 2.300 orang dilaporkan tewas.
Diektahui, gempa tersebut juga mengakibatkan sejumlah 7.600 orang di Turki dan 1.280 di Suriah mengalami luka-luka hingga ribuan bangunan rusak parah dan korban tewas diperkirakan akan terus meningkat.
Baca Juga: D’Koplo Hadirkan Kejimin dari Korea dan Berkolaborasi dengan BLACKPINK KW
Terkait dengan hal itu, Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau kepada seluruh umat Islam di Indonesia untuk menggelar salat gaib bagi para korban gempa yang meninggal dunia di Turki dan Suriah.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Ditjen Bimas Islam Kemenag, Adib yang mengatakan bahwa sebagai bentuk kepedulian untuk mendoakan para korban yang telah meninggal dunia akibat bencana gempa tersebut.
"Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban meninggal dunia pada gempa bumi di Turki dan Suriah, maka diimbau agar melaksanakan salat gaib untuk mendoakan korban meninggal dunia," tulis Adib dalam keterangannya pada Kamis, 9 Februari 2023, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman PMJNEWS.
