Jika dilihat, pada pertengahan tahun, jumlah aktivitas gempa bumi yang terjadi di Indonesia lebih sedikit dibandingkan dengan awal tahun dan akhir tahun 2022.
Daryono menjelaskan bahwa peristiwa gempa yang terjadi secara signifikan tidak hanya terjadi di bulan Desember, tetapi dari awal tahun 2022.***