Ridwan Kamil Usul Luas IKN Contoh Washington DC, Sebut Mendesainnya Harus Berprinsip Seperti Membuat Baju

- 11 Februari 2022, 13:24 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil usul luas IKN mencontoh Washington DC.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil usul luas IKN mencontoh Washington DC. /Dok. Humas Pemprov Jabar

PR TASIKMALAYA - Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengusulkan luas Ibu Kota Negara (IKN) mencontoh Washington DC.

Ridwan Kamil mengusulkan luas IKN mencontoh Washington DC, yang hanya mencapai 17.000 hektare atau setara Kota Bandung.

Menurut Gubernur Jabar Ridwan Kamil, mendesain luas IKN harus berprinsip seperti membuat baju, yakni tidak sempit ataupun longgar.

"Saya kira boros lahan menjadi sebuah kebiasaan di kita," ucap Ridwan Kamil pada Kamis, 10 Februari 2022, seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.con dari ANTARA.

Baca Juga: Gagal dalam Lompatan Axel, Akankah Ini Akhir dari Karier Yuzuru Hanyu?

Menurut Ridwan Kamil, luas IKN dalam rencana pengembangan nanti mencapai 250.000 hektare, fungsi livability harus dimiliki jika didesain sebagai kota yang nyaman ditinggali.

"Kalau membangun skala besar itu, cenderung suka luas-luasan,” lanjut Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.

Dia mengungkapkan, paradigma pembangunan dalam skala besar, masih terjadi dalam perencanaan IKN.

"Saya khawatir masyarakat yang hendak mengakses istana negara, mirip dengan memasuki kawasan industri," Ridwan Kamil.

Baca Juga: Setelah Timnas Indonesia Batal Mentas di AFF U-23, PSSI Ungkap Rencana Kedepannya

Menurutnya, IKN bukan hanya memindahkan atau pembangunan infrastruktur, namun juga membangun masa depan.

“Membangun masa depan harus punya identitas," lanjutnya.

Selain itu, pihaknya berharap pembangunan IKN dapat belajar dari sejumlah kegagalan di negara lain.

"Saya khawatir di tahap berikutnya dari IKN ini adalah nanti hanya kumpulan katalog arsitektur, bangunan-bangunan yang dibahas estetikanya, teori-teori bangunannya, tapi tidak membentuk sebuah peradaban kota," kata Gubernur Jabar.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Drakor Romantis yang Cocok Ditonton di Hari Valentine 2022, Crash Landing on You Salah Satunya!

Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) juga diharapkan berperan aktif dalam proses IKN, dan menjadi konsultan Presiden Jokowi agar tidak keluar dari prinsip membangun peradaban kota.

"Momen bersejarah banget, nggak pernah mungkin akan terulang ya ibukota dua kali," lanjutnya.

Kebiasaan tidak menciptakan kota dengan ukuran skala yang benar, menurutnya akan terbiasa menerima budaya menikmati arsitektur dengan mobil.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah