Network
PR TASIKMALAYA - Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief menyoroti kabar perihal Presiden Jokowi yang ingin segera pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Diketahui bahwa rencana pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur akan dilakukan pada 2024 mendatang.
Usai RUU IKN disahkan, saat ini pemerintah tengah bersiap untuk membangun Ibu Kota baru dengan konsep smart city.
Hal tersebut membuat Presiden Jokowi hingga dan aparatur pemerintahan tak sabar untuk segera pindah ke Ibu Kota baru yang diberi nama "Nusantara".
Baca Juga: Perjalanan Karier Oki Setiana Dewi yang Kini Jadi Sorotan Netizen, dari Kecil Cita-cita Jadi Artis
Menanggapi hal tersebut, Ali Syarief menilai bahwa keinginan Presiden Jokowi untuk segera pindah ke IKN baru itu bertepatan dengan masa akhir jabatannya sebagai kepala negara.
Melalui akun Twitter pribadinya, Ali Syarief menyebutkan bahwa IKN baru ini akan menjadi singgasana Presiden setelah Jokowi.
"Ingin pindah ke IKN bulan Agustus 24. October 24, Jokowi lengser. Terus IKN disiapkan untuk Presiden Baru?" cuit Ali Syarief sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @alisyarief pada 3 Februari 2022.
Selain itu, Ali Syarief juga mengatakan bahwa dibalik keinginan Presiden Jokowi tersebut terselip sebuah rencana, namun dirinya memilih untuk tidak mengungkap apa yang dimaksudnya.
