Dugaan Perbudakan Bupati Langkat, Komnas HAM: Kami Menduga Memang Ada Pelanggaran

- 27 Januari 2022, 12:12 WIB
Terkait dugaan perbudakan Bupati Langkat karena adanya kerangkeng di rumahnya, Komnas HAM langsung meninjau langsung ke tempat.
Terkait dugaan perbudakan Bupati Langkat karena adanya kerangkeng di rumahnya, Komnas HAM langsung meninjau langsung ke tempat. /Oman/ANTARA FOTO

 

PR TASIKMALAYA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menduga ada pelanggaran soal dugaan perbudakan Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin.

Bupati Langkat sebelumnya diduga melakukan perbudakan, terkait temuan kerangkeng di rumah miliknya.

Adanya dugaan pelanggaran Bupati Langkat melakukan perbudakan dikonfirmasi oleh Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam.

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam diketahui meninjau kerangkeng di rumah Bupati Langkat pada Rabu, 26 Januari 2022.

Baca Juga: Geledah Rumah Bupati Langkat Temukan Banyak Satwa Dilindungi, KPK: Diduga Milik Tersangka

"Karena ini pelanggaran HAM, kami menduga memang ada pelanggaran," ucap Choirul Anam pada Rabu, 26 Januari 2022 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.

Menurut Choirul Anam, pihaknya akan melakukan pemeriksaan pada sejumlah saksi, terkait dugaan perbudakan Bupati Langkat.

"Tapi, kami belum bisa memberi kesimpulan karena kami masih melakukan pemeriksaan sejumlah saksi lain," kata Choirul Anam.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Ketahui Kapan Impian Kamu Terwujud dengan Pilih Kartu Osho ini

Pihaknya meninjau kerangkeng di rumah Bupati Langkat, terkait dugaan pelanggaran HAM yakni perbudakan.

"Kedatangan kami dalam rangka penyelidikan, terkait adanya laporan yang mengatakan di sini, telah terjadi pelanggaran HAM," ujar Choirul Anam.

Chairul Anam didampingi Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, saat meninjau kerangkeng di rumah Bupati Langkat.

Baca Juga: Berikut Link Nonton Drama Rookie Cops yang Dibintangi Kang Daniel dan Chae Soo Bin

Komnas HAM dan Kapolda Sumut meninjau kerangkeng tersebut, terkait dugaan perbudakan Bupati Langkat di rumah miliknya di Dusun Nangka Lima, Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala.

Bupati Langkat diduga melakukan perbudakan pada puluhan pekerja, terkait temuan kerangkeng di rumah miliknya.

Sementara itu, Komnas HAM diketahui juga memberi apresiasi pada Kapolda Sumut, terkait penyelidikan dugaan perbudakan Bupati Langkat.

Baca Juga: Park Yoo Na, Kang Daniel, Chae Soo Bin, dan Lee Shin Young Beberkan Karakter Mereka di Rookie Cops

Komnas HAM juga berharap Kapolda lain dapat mencontohnya, karena menemani melakukan penyelidikan temuan kerangkeng di rumah Bupati Langkat.

"Karena langsung menemani Komnas HAM, dalam melakukan penyelidikan," kata Choirul Anam.***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah