"Namananya siapa?," tanya Ganjar pada seorang bapak berkaos merah.
"Namono," jawab sang bapak.
Baca Juga: Reaktivasi Jalur Kereta Api, Dishub dan Polres Garut Berlakukan Sistem Satu Arah
Lantas Ganjar bertanya terkait pakaian pengawal yang dipakainya saat iring-iringan. Namono menjelaskan bahwa ia membeli pakaian keraton dengan harga satu juta rupiah.
"Kamu dijadikan apa? Patih atau Menteri Urusan Bangunan?," tanya Ganjar pada Namono.
Dengan tersipu malu, Namono menutup wajahnya dan tidak menjawab pertanyaan malu, seraya diiringi seruan warga sekitar yang menyaksikan kedatangan Ganjar.
Ganjar lalu menanyakan pada warga lain terakit kelanjutan dari Keraton Agung Sejagat yang kini dipenuhi kunjungan wisatawan.
Baca Juga: Rentan Kasus Aborsi dan Pembuangan Bayi, Malaysia Buka Tempat 'Baby Hatch'
"Sekarang sudah ngobrol-ngobrol belum mau dijadikan apa?," tanya Ganjar.
"Belum tau pak," jawab salah satu warga.