Covid-19 Melonjak, Menag Yaqut Cholil Qumas Izinkan Salat Idul Adha?

- 23 Juni 2021, 18:25 WIB
Kementerian Agama memberikan izin salat Idul Adha dilaksanakan di masjid, mushola, atau lapangan, dengan syarat tertentu.
Kementerian Agama memberikan izin salat Idul Adha dilaksanakan di masjid, mushola, atau lapangan, dengan syarat tertentu. //Dok. Kemenag

PR TASIKMALAYA – Kementerian Agama mengeluarkan surat edaran terkait dengan izin pelaksanaan salat Idul Adha 1442 Hijriah.

Berdasarkan keputusan dari Kementerian Agama, salat Idul Adha 1442 Hijriah boleh dilaksanakan di masjid, mushola, atau lapangan.

Meski Kementerian Agama memberikan izin salat Idul Adha dilaksanakan di masjid, mushola, atau lapangan, Kementerian Agama tetap memberikan syarat tertentu.

Baca Juga: Bahas Sepak Terjang di Dunia Hiburan, Shireen Sungkar Ternyata Pertama Masuk TV Ketika Perceraian Orang Tuanya

Mengingat hingga saat ini angka penularan Covid-19 masih tinggi di Indonesia.

Berdasarkan penjelasan dari Kementerian Agama, salat Idul Adha 1442 Hijriah boleh dilakukan di masjid, mushola, atau lapangan hanya berlaku di daerah yang tidak termasuk zona merah dan oranye.

“Shalat Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1442 H/2021 M dapat diadakan di lapangan terbuka atau masjid/mushola hanya di daerah yang dinyatakan aman dari Covid-19 atau di luar zona merah dan oranye,” tutur Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA pada Rabu, 23 Juni 2021.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Jalan yang Dipilih Bisa Mencerminkan Karakter dan Kepribadian Anda Sesungguhnya

Adapun bagi daerah yang berada di zona merah dan oranye, salat Idul Adha ditiadakan.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x