Vaksin Covid-19 Mengandung Magnet? Kemenkes Malah Singgung Keringat, Ada Apa?

- 31 Mei 2021, 08:10 WIB
Ilustrasi. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membantah isu vaksin mengandung magnet.
Ilustrasi. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membantah isu vaksin mengandung magnet. /Reuters/Hristinne Muschi

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 31 Mei 2021: Diinterogasi Papa Surya, Elsa Pilih Korbankan Mama Sarah?

Jumlah cairan yang disuntikkan hanya 0,5 cc.

Setelah vaksin Covid-19 disuntikkan pada tubuh, vaksin Covid-19 akan segera menyebar ke seluruh tubuh serta jaringan sekitarnya.

Oleh karena itu, tidak mungkin ada cairan yang tersisa.

Baca Juga: Terawang Masalah Rumah Tangga Rizki DA dan Nadya Mustika, Denny Darko: Semua Dilakukan Saat Emosi

“Sebuah logam dapat menempel di permukaan kulit yang lembab, biasanya disebabkan keringat,” jelas dr. Siti Nadia Tarmidzi.

Adapun uang logam yang viral menempel pada lengan orang yang telah divaksin Covid-19, terbuat dari bahan nikel.

Meski termasuk logam, nikel bukan bahan yang bisa menempel karena daya magnet.***

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x