Network
PR TASIKMALAYA – Polmatrix Indonesia, Kamis, 1 April 2021, secara resmi merilis hasil survei pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) 2024.
Berdasarkan survei yang dilakukan Polmatrix Indonesia, sebesar 19,2 persen memilih pasangan Prabowo Subianto dan Puan Maharani.
“Dari simulasi yang ada, Prabowo-Puan diunggulkan dengan dukungan mencapai 19 persen,” ujar Dendik Rulianto selaku Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia seperti yang dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA pada Kamis, 1 April 2021.
Baca Juga: Ketua MUI Cholil Nafis: Ada 2 Hal yang Mesti Disikapi dari Surat Wasiat Teroris
Kemudian urutan kedua terdapat nama Jusuf Kalla (JK) dan Anies Baswedan, dengan dukungan sebesar 16,4 persen.
Selanjutnya urutan ketiga terdapat nama Ganjar Pranowo- Khofifah Indar Parawansa dengan dukungan sebesar 15,6 persen.
Adapun untuk urutan keempat, terdapat pasangan Ridwan Kamil (RK) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan dukungan sebesar 12,3 persen.
Baca Juga: Tanggapi Munarman Soal Penembakan Zakiah Aini, Ferdinand Hutahaean: Jangan Protes yang Tak Perlu!
“Prabowo-Puan paling diunggulkan publik dalam laga Pemilu 2024, tetapi mendapat penantang kuat dari JK-Anies dan Ganjar-Khofifah, serta RK-AHY,” tutur Dendik.
Dendik menambahkan, unggulnya Prabowo-Puan memerlukan kerja ekstra keras di antara keduanya.
“Koalisi yang terbangun antara PDIP dan Gerindra, tampaknya perlu bekerja ekstra keras,” jelas Dendik.
Selain itu, pasangan JK dan Anies Baswedan dinilai mampu merangkul banyak kekuatan politik. Pasalnya, JK merupakan tokoh senior dan Anies masih memiliki kekuatan yang masih kuat.
“JK lebih mampu merangkul banyak kekuatan politik, ditambah faktor Anies yang masih kuat,” kata Dendik.
Berikutnya, pasangan dua gubernur Jawa Tengah dan Jawa Timur Ganjar Pranowo – Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga: Tinggalkan Kompor Gas Anda! PLN dan Menteri BUMN Erick Thohir Gencarkan Hematnya Kompor Induksi
Keduanya sosok gubernur yang berasal dari dua provinsi terpadat.
“Ganjar-Khofifah merupakan kombinasi antara figure nasionalis dalam Islam (NU), serta pengalaman sebagai gubernur dari dua provinsi terpadat,” jelas Dendik.
Adapun pasangan Ridwan Kamil – AHY, keduanya merupakan figur dengan kekuatan anak muda.
Baca Juga: Penyidikan pada Kasus BLBI Dihentikan, Febri Diansyah: Salah Satu Bukti Manfaat Revisi UU KPK
“RK-AHY sama-sama figur muda, didukung mesin politik yang solid maupun massa yang lebih cair,” tuturnya.
Sementara itu, pasangan terendah ada Gatot Nurmantyo dan Rizieq Shihab dengan perolehan suara sebesar 1,3 persen.
Survei yang dilakukan Polmatrix Indonesia, diselenggarakan pada 20-25 Maret 2021 dengan melibatkan 2.000 orang responden yang dipilih dari 34 provinsi di Indonesia.
Baca Juga: Usai Resmi Diakuisisi Raffi Ahmad dan Rudy Salim, RANS Cilegon FC Kenalkan Logo Baru dan Maknanya
Pelaksanaan survei dilakukan melalui telepon, dengan margin of error sebesar ±2,2 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen.***
