"Mari selamatkan Indonesia, dari pemimpin dan pejabat publik yang tidak punya hati nurani dan nirempati," kata Herzaky Mahendra.
Sebelumnya, Moeldoko menyampaikan bawa dia adalah orang yang didaulat untuk memimpin Partai Demokrat karena adanya pertarungan ideologis di tubuh Partai Demokrat.
"Saya ini orang yang didaulat untuk memimpin Demokrat. Kekisruhan sudah terjadi, arah demokrasi sudah bergeser di dalam tubuh Demokrat," kata Moeldoko, Minggu, 28 Maret 2021.
Baca Juga: Kerugian Negara Meningkat di Tahun 2020 , Arsul Sani: Pemberantasan Korupsi Mesti di Seluruh Elemen
Moeldoko menuturkan bahwa saat ini sudah terjadi pertarungan ideologis menjelang Pemilu 2024, yang terstruktur dan gampang dikenali, hingga menjadi ancaman bagi cita-cita menuju Indonesia Emas 2045.
"Ada sebuah situasi khusus dalam perpolitikan nasional, yaitu telah terjadi pertarungan ideologis yang kuat menjelang 2024.
"Pertarungan ini terstruktur dan gampang dikenali. Ini menjadi ancaman bagi cita-cita menuju Indonesia Emas 2045," kata Moeldoko.
Baca Juga: Soroti Utang Indonesia Era Jokowi, Said Didu: Waktu Kecil Disuruh Menabung, Sekarang Disuruh Ngutang
Oleh karena itu, Moeldoko menilai bahwa digelarnya KLB di Deli Serdang, Sumatra Utara bukan hanya untuk menyelamatkan Partai Demokrat, tapi juga menyelamatkan bangsa dan negara.