Turut Tanggapi Wacana Pemerintah Impor Beras, Sekjen PBB: Sebaiknya Pusat Utamakan Penyerapan Gabah Lokal

- 22 Maret 2021, 16:35 WIB
Rencana pemerintah yang akan lakukan impor beras hingga satu juta ton turut juga ditanggapi oleh PBB.*
Rencana pemerintah yang akan lakukan impor beras hingga satu juta ton turut juga ditanggapi oleh PBB.* /ANTARA/Reno Esnir

PR TASIKMALAYA- Adanya kebijakan pemerintah yang akan melakukan impor beras melalui Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Luthfi itu turut pula ditanggapi oleh Partai Bulan Bintang (PBB).

Dituturkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Afriansyah Noor, partainya menolak keras perihal rencana pemerintah yang akan impor beras hingga 1 juta ton tersebut.

Lebih lanjut, Sekjen PBB itu pun menyayangkan sikap Mendag Muhammad Luthfi yang terlihat tetap ingin melakukan impor beras tersebut.

Baca Juga: Bertemu MUI Jatim dan Para Kiai, Presiden Jokowi: Vaksin AstraZeneca Akan Digunakan di Pondok Pesantren

Sebelumnya, wacana impor beras ini diungkapkan Mendag Muhammad Luthfi bahwa hal ini dilakukan untuk menjaga stok pangan dalam negeri.

Namun, sejumlah kalangan termasuk kepala daerah menilai wacana tersebut dirasa belum tepat karena para petani dalam negeri yang akan segera menghadapi musim panen raya, sehingga stok beras pun dipastikan berlimpah.

Sebagaimana diberitakan Bogor.Pikiran-Rakyat.com dalam judul artikel "Partai Bulan Bintang Menolak Keras Impor Beras, Afriansyah Noor: Kasihan Petani", kini kritik penolakan pun datang dari PBB.

Baca Juga: LIVE! Dewa Kipas Kembali Kalah di Sesi Kedua Melawan GM Irene Sukandar

“Partai Bulan Bintang menolak keras impor beras oleh Kementerian Perdagangan,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Afriansyah Noor yang dikutip PRBogor.com dari Antara.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Bogor Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x