PR TASIKMALAYA - Politikus Partai Demokrat Andi Arief memberkan fakta terkini seputar isu KLB Ilegal yang diduga akan segera digelar di Medan.
Andi Arief menduga, ratusan kader Partai Demokrat bersiap untuk pergi ke Bandara Kualanamu untuk menyambut kedatangan Moeldoko yang tercatat sebagai salah satu pihak yang akan hadir dalam KLB.
Namun, bukan untuk melakukan penyambutan sebagai bentuk penghormatan, ratusan kader Demokrat yang akan pergi ke Bandara Kualanamu akan meminta Moeldoko untuk kembali ke Jakarta.
Baca Juga: Dinilai Telah Usang dan Berumur 100 Tahun, Mahfud MD Minta RUU KUHP Segera Disahkan
“Ratusan kader demokrat akan ke Bandara Kualanamu sambut Pak Moeldoko dan meminta dia pulang ke Jakarta,” tulis Andi Arief melalui akun Twitternya @AndiArief_ID sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, Jumat, 5 Maret 2021.
Ratusan kader demokrat akan ke Bandara Kualanamu sambut Pak Moeldoko dan meminta dia pulang ke Jakarta. 3 kemungkinan , pertama batal berangkat karena ketauan. Kedua on schedule. Ketiga mengubah jam penerbangan. Kami sudah berupaya keras menghalangi langkah para kader ini.— AndiArief_ID (@AndiArief_ID) March 5, 2021
Lebih lanjut, atas rencana dan tindakan pada kader Demokrat tersebut, Andi Arief lantas menyebut bahwa saat ini terdapat tiga kemungkinan hal yang terjadi.
Menurutnya yang pertama, Moeldoko akan membatalkan pemberangkatannya karena sudah terlanjur diketahui banyak pihak.
Baca Juga: Diduga Korban Pembunuhan, Seorang Perempuan Asal Jawa Barat Ditemukan Tewas di Kamar Hotel di Kediri
Kedua, Moeldoko tetap nekat terbang ke Medan sesuai jadwal. Terakhir, ia akan mengatur ulang jadwal penerbangan agar tak terendus oleh siapapun.
Dengan tindakan tersebut, Andi Arief menyebut bahwa kader Demokrat sudah berupaya keras untuk menghalangi langkah para kader yang akan menggelar KLB secara illegal.