PR TASIKMALAYA – Henry Subiakto menyinggung sebagian orang yang menyampaikan kebencian dan permusuhan yang dibalut dengan atas nama agama.
Henry Subiakto merasa heran dengan orang yang katanya berniat atas nama agam, namun memusuhi, membenci saudara sebangsa bahkan seagamanya.
Menurut Henry Subiakto, kebencian dan permusuhan timbul karena perbedaan pandangan politik.
Baca Juga: Enam Anggota FPI yang Tewas Jadi Tersangka Insiden Tol Km 50, Polri: Berkas Dilimpahkan ke Jaksa
Sehingga Henry Subiakto merasa bahwa mereka tidak bisa meresapi ajaran agama sebagai pedoman hidup damai di dunia dan akhirat.
Pernyataan ini disampaikan Henry Subiakto dalam cuitan Twitter @henrysubiakto pada Jumat, 5 Maret 2021.
“Kemungkinan mereka kurang meresapi ajaran agama sebagai pedoman hidup damai dan bahagia dunia-akhirat,” tulis Henry Subiakto seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Twitter @henrysubiakto.
Baca Juga: Varian Baru Virus Corona dari Inggris 'B117', Presiden Jokowi Beri Imbauan: Tidak Perlu Khawatir
Staf ahli Menteri bidang Komunikasi dan Media Masa ini menilai bahwa orientasi politik yang berbeda sangatlah berpengaruh pada prilaku seseorang.
Karena menurut Henry Subiakto, ujaran kebencian, ungkapan, dan ajakan permusuhan di Indonesia ditimbulkan atas dasar perbedaan pandangan politik.