Khofifah Indar Parawansa Turun Tangan Bantu Kubur Puluhan Paus yang Mati Terdampar di Pantai Modung

- 20 Februari 2021, 11:51 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa akan ikut membantu mengubur paus yang mati terdampar di Pantai Modung, Madura.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa akan ikut membantu mengubur paus yang mati terdampar di Pantai Modung, Madura. /Instagram @khofifah.ip

PR TASIKMALAYA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa turun tangan menguburkan puluhan ikan paus yang mati terdampar.

Khofifah Indar Parawansa mengubur paus yang mati terdampar di Pantai Modung, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur pada Kamis, 18 Februari 2021.

Khofifah Indra Parawansa pun akan turut menguburkan paus-paus yang mati itu pada Sabtu, 20 Februari 2021.

Baca Juga: Pengungsi dan Relawan Longsor di Nganjuk Keracunan, Diduga dari Mi Ayam Mengandung Formalin

“Pagi ini saat air laut surut semua ikan Paus yang terdampar di pantai Modung – Bangkalan dan sudah dinyatakan mati akan dikuburkan,” tulis Khofifah, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari unggahan di Instagram @khofifah.ip.

Untuk evakuasi dan proses penguburan, Khofifah Indra Parawansa mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) telah mempersiapkan eskavator.

“Pemprov siapkan eskavator untuk evakuasi dan penggalian kubur,” kata Khofifah.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 20 Februari 2021: Aries, Taurus, dan Gemini, Jaga Gaya Hidup dan Pola Makan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by khofifah indar parawansa (@khofifah.ip)

Baca Juga: Andi Arief Sebut ‘Kak Mul’ Suruh Buzzer Serang Istri Ketum, Annisa Pohan: Hidup Sementara!

Dalam unggahan terpisah, pada Jumat, 19 Februari 2021, Khofifah menyampaikan bahwa beberapa paus yang terdampar masih ada yang hidup.

Paus yang masih hidup itu telah diselamatkan dengan mengembalikannya ke perairan yang lebih mendalam.

Gubernur Jawa Timur itu pun turun ikut serta dalam penyelamatan paus yang terdampar itu.

Baca Juga: Sampaikan Belasungkawa Atas Wafatnya Ibunda Fadli Zon, Mahfud MD: Berbakti pada Ibu Selagi Masih Ada

“Rombongan paus jenis tombak ini ada sekitar 50 an ekor. Upaya pengembalian ke habitat mereka sudah dimulai sejak kemarin (Kamis, 18 Februari 2021),” ujar Khofifah.

“Penyelamatan hari ini (Jumat, 19 Februari 2021) hanya beberapa ekor yang masih hidup,” sambungnya.

Ketika upaya penyelamatan, Khofifah menyampaikan bahwa kendala utamanya adalah bobot berat paus tersebut.

Baca Juga: Kamu Pencinta Makanan Korea Selatan? Simak 3 Manfaat Konsumsi Kimchi Bagi Kesehatan

Atas kejadian tersebut, dia juga berharap agar menjadi terinspirasi lebih baik lagi kedepannya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by khofifah indar parawansa (@khofifah.ip)

“Beratnya bobot ikan menjadi kendala utama saat mendorong mereka kembali ke laut dalam,” tutur Khofifah.

“Semoga kejadian seperti ini dapat terinspirasi lebih baik lagi kedepannya,” sambungnya.

Baca Juga: Temui Teten Masduki, Shopee Sampaikan Dominasi Pedagang Lokal dan UMKM sampai dengan 97 Persen

Khofifah pun berterima kasih kepada nelayan dan relawan yang turut ikut dalam upaya penyelamatan dan prose penguburan paus yang mati.

“Terimakasih semua nelayan dan relawan yang sudah bergotong royong mengatasi hal ini,” tutupnya.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Instagram @khofifah.ip


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah