Diterpa Isu jadi Capres Demokrat 2024, Moeldoko: Saya Tidak Pernah Mengemis Jabatan

- 4 Februari 2021, 09:03 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat memberikan keterangan terkait dirinya yang dituding ingin mengkudeta pimpinan Ketua Umum Partai Demokrat.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat memberikan keterangan terkait dirinya yang dituding ingin mengkudeta pimpinan Ketua Umum Partai Demokrat. //Pikiran Rakyat/Amir Faisol

PR TASIKMALAYA - Mantan Panglima TNI Jenderal TNI Purn. Moeldoko menanggapi isu kudeta Partai Demokrat yang berujung pada pencalonannya dalam Pilpres 2024.  

Moeldoko menyebut bahwa apabila senior dan pendiri Demokrat menginginkan dirinya maju, maka itu adalah hak yang bersangkutan.

"Kalau beliau-beliau menginginkan, 'kan hak beliau," ujar Moeldoko sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Rabu, 3 Februari 2021.

Baca Juga: Arab Saudi Batasi Akses Hingga Waktu yang Belum Ditentukan, Termasuk Indonesia?

Lebih lanjut, ketika ditanya soal perasaan pribadinya, Moeldoko tidak memberikan jawaban secara gambling justru menyebut pertanyaan tersebut sebagai pertanyaan nakal.

"Enggak usah. Pertanyaannya enggak usah nakal begitu," sambung Moeldoko.

Namun, menyambung apa yang disampaikannya, Moeldoko menegaskan bahwa selama ini ia hanya melakukan pekerjaannya secara professional.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Tutup Hampir 1.000 Perusahaan Selama PSBB

"Enggak usah mikir itulah, aku itu orang yang mencintai pekerjaan. Saya orang profesional dan itu saya tunjukkan di mana-mana. Saya profesional, saya tidak pernah mengemis jabatan," terangnya.

Adapun terkait isu pertemuannya dengan senior Demokrat, Moeldoko tidak menampik dan mengakui bahwa pertemuan tersebut memang pernah dilakukannya.

Bahkan, ia menyebut pertemuan berlangsung beberapa kali dan di tempat yang berbeda-beda, baik kediaman pribadinya, hotel maupun tempat lainnya.

Baca Juga: Majene Diguncang Gempa Magnitudo 5,2, Tidak Berpotensi Tsunami

"Beberapa kali di rumah saya. Ya, ada di hotel, di mana mana. Intinya aku datang diajak ketemu.

"Ya, wong saya biasa di kantor saya itu setiap hari juga menerima orang, menerima berbagai kelompok di kantor saya, ya, biasa saja," jelasnya. ***

 

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x