PR TASIKMALAYA – Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman menanggapi pihak yang masih berseteru soal isu rasialisme karena dendam politik masa lalu yang belum usai.
Sohibul Iman mempertanyakan hal yang mereka perebutkan dalam mengangkat isu rasialisme.
Secara tegas Sohibul Iman menilai bahwa pihak yang berseteru soal rasialisme secara tidak sadar sedang membakar diri dan seantero negeri.
Hal ini disampaikan Sohibul Iman dalam cuitan akun twitter @msi_sohibuliman pada Senin, 25 Januari 2021.
“Yang berantem justru yang tidak memperebutkan apa-apa,” tulis akun @msi_sohibuliman seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
“Siap babak belur hanya karena dibakar emosi atau dibayar piti. Gak sadar sedang membakar diri dan seantero negeri,” tambahnya.
Politisi kelahiran Tasikmalaya ini mempertanyakan hal yang diperebutkan dan hal didapatkan dari perseteruan isu rasialisme.
“Sesungguhnya apa yang diperebutkan? Bagi elit tertentu mungkin ada, tapi mereka ini tidak nongol di lapangan,” ucap Sohibul Iman.
Bahkan sebelumnya Sohibul Iman memuat pernyataan tentang hadiah bagi pemenang hasil dari perseteruan pihak-pihak tersebut.
“Kira-kira pihak mana yang akan jadi pemenang "paling gila dan paling rasis"? Silakan tebak. Hadiahnya sudah tersedia: bisa diinapkan di hotel prodeo atau diberi kebebasan melakukan tindakan rasis tanpa tersentuh hukum,” tambah Sohibul Iman.***