Network
PR TASIKMALAYA - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menyatakan bahwa proses penyerahan enam jenazah laskar Front Pembela Islam (FPI) yang ditembak mati aparat kepolisian berlangsung alot.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun twitter milik pribadinya, Fadli Zon yang juga sebagai politisi Gerindra menyatakan bahwa proses penyerahan enam jenazah itu berlangsung berjam-jam.
Selain itu dari pihak keluarga korban tetap bersabar menunggu jenazah anak mereka yang wafat ditembak polisi.
Baca Juga: Daftar 8 Menteri Indonesia yang Terjerat Kasus Korupsi Mulai dari Suap Sampai Penyalah Gunaan Dana
Baca Juga: Protes Keras Pada Wasit Rasis dalam Laga Bersama PSG, Netizen Sebut Demba Ba Pahlawan
“Penyerahan jenazah ini cukup alot dan berlangsung puluhan jam. Pihak keluarga bersabar di tengah kesedihan anak-anak mereka wafat ditembak polisi,” kata Fadli Zon di dalam akun twitter milik pribadinya.
Fadli Zon menuturkan bahwa penembakan terhadap enam laskar FPI ini adalah pembunuhan yang keji.
“Ini pembunuhan yang sangat keji,” ucapnya pada cuitan yang sama
Baca Juga: RB Leipzig Vs Manchester United: MU Gagal Melaju ke 16 Besar Liga Champion
