Network
PR TASIKMALAYA - Mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean seolah menanggapi kabar soal hasil tes swab Habib Rizieq Shihab.
Satgas Covid-19 Kota Bogor menyebut, pihak keluarga Habib Rizieq Shihab keberatan jika hasil swab dipublikasikan.
Ketua Bidang Penegakan Hukum dan Kedisipilinan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Agustiansyah menjelaskan mengenai hal tersebut.
Baca Juga: Daftar Lengkap Pemenang Asia Artist Awards 2020, Ada Kim Seon Ho hingga Twice
Ia menyebut jika Wali Kota Bogor Bima Arya menerima surat keberatan soal publikasi hasil swab dari keluarga sang Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) tersebut.
Lewat cuitan di akun Twitter pribadinya, Ferdinand menyebut jika hak pasien yang tak ingin hasil swabnya diumumkan ke publik.
"Hasil swab test tdk diumumkan ke publik? Itu sah, boleh, hak pasien. Tapi hasil swab test itu wajib disetorkan ke Pemerintah melalui satgas covid," cuit Ferdinand.
Baca Juga: FPI: Kalian Mati-matian Jebloskan HRS ke Penjara, Kami Habis-habisan Bela dengan Segala Cara
Politisi asal Sumatera Utara itu menjelaskan, data hasil swab pasien harus dilaporkan ke pemerintah, sebab pendataan tersebut sebagai upaya menekan penyebaran virus corona.
"Mgp? Krn satgas bkn kategori publik, tp tangan pemerintah yg bekerja atas nama UU, dan pendataan itu utk menyelamatkan nyawa manusia," sambung Ferdinand.
