PR TASIKMALAYA – Muhadjir Effendy selaku Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) mengatakan, berdasarkan permintaan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) libur dan cuti akhir tahun dikurangi.
“Berkaitan dengan masalah libur, cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idul Fitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan,” jelasnya seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Oleh karena itu, Presiden Jokowi memerintahkan untuk secepatnya melakukan rapat koordinasi yang dilakukan oleh Kemenko PMK serta kementerian/lembaga terkait untuk membahas libur dan cuti bersama akhir tahun, yang mana digunakan sebagai pengganti libur cuti bersama Idul Fitri.
Baca Juga: Gara-Gara Adegan Ciuman Gadis Hindu dan Pria Muslim Berlatar Belakang Kuil, Netflix India Bermasalah
Rapat tersebut diselenggarakan untuk melakukan evaluasi atas penanganan Covid-19, serta upaya pemulihan ekonomi nasional.
Presiden Jokowi menyampaikan, apa yang telah dilakukan Indonesia dalam menangani Covid-19 relatif positif jika dibandingkan dengan indikator penanganan global.
Muhadjir menambahkan, arahan yang diberikan Presiden Jokowi tersebut supaya indikator penanganan Covid-19 dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan menjadi lebih baik lagi.
Baca Juga: Caeleb Dressel dan Adam Peaty Pecahkan Rekor Dalam Olimpiade International Swimming League
Selain kedua hal tersebut, Presiden Jokowi juga meminta kepada Mendagri, Polri, beserta seluruh jajarannya untuk dapat memberikan perhatian lebih dalam hal pelaksanaan pilkada.