PR TASIKMALAYA - Kereta Cepat Whoosh saat ini telah berbenah diri dan terintegrasi dengan moda transportasi pendukung, salah satnya Kereta Rel Listrik (KRL).
Mau coba kereta cepat Whoosh? Sekarang tidak peru bingung, karena stasiun kereta cepat Whoosh telah terintegrasi dengan banyak moda transportasi.
Memang integrasi transportasi itu sangat penting, guna mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum. Karena kondisi tersebut akan sangat memengaruhi pertimbangan masyarkat, salah satunya adalah mengenai efektifitas dan efisiensi waktu.
Sudah banyak daerah yang melakukan upaya integrasi moda transportasi umum. Hal ini pun diterapkan dalam pengelolaan kereta cepat Whoosh. Ini merupakan komitmen yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo.
"Itulah fungsi pemerintah, memberikan pelayanan kepada masyarkat dengan transportasi massal. Kita segera ushakan mengintegrasikan kereta cepat dengan semua moda transportasi lainnya," tutur Presiden Joko Widodo pada Rabu, 4 Oktober 2023, seperti dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.coom dari Antara.
Setidaknya ada 4 jenis moda transportasi yang telah terintegrasi, diantaranya :
1. LRT
2. Kereta Pengumpan
3. Commuter Line (KRL)
4. Bus Transjakarta
LRT tersedia di Stasiun Halim, dengan rute Dukuh Atas-Jati Mulya. Jarak tempuh sekitar 30 menit. Kemudian jam operasional dimulai dari pukul 05.00 hingga 19.45 WIB.
Kereta Pengumpan tersedia diStasiun Padalarang. Memiliki rute Padalarang-Bandung, dengan waktu tempuh sekitar 45 menit. Jam operasional disesuaikan dengan jam operasional kereta cepat Whoosh.
Sedangkan untuk KRL ini tersedia di Stasiun Padalarang dengan 2 rute, yaitu Padalarang-Cicalengka dan Purwakarta Garut. Rute Padalarang-Cicalengka memiliki waktu tempuh selama 90 menit, dengan jam operasional pukul 04.25-21.25 WIB.
Rute KRL Purwakarta-Garut dari stasiun kereta cepat Whoosh Padalarang, memiliki waktu tempuh kurang lebih 4 jam. Dengan jam operasional lebih pendek, mulai dari 04.25-2017 WIB.
Moda transporatasi terakhir adalah Transjakarta. Tersedia dia Stasiun Halima, dengan trayek Cawang-Halim. Waktu tempuh kurang lebih 20 menit, dengan jam pelayanan mulai dari 05.00-22.00 WIB.
Dengan kondisi seperti itu, seharusnya kereta cepat Whoosh dapat menarik minat dari masyarkat untuk berpindah moda transportasi. Selain itu jam operasional transportasi pendukung telah cukup untuk memfasilitasi waktu pulang para karyawan.***