KTT ASEAN: Indonesia dan Vietnam Optimis Target Perdagangan 15 Miliar Dolar Tercapai

9 Mei 2023, 20:44 WIB
Ilustrasi perdagangan internasional. /Pixabay/hectorgalarza

PR TASIKMALAYA – Menlu Retno Marsudi mengatakan bahwa Indonesia dan Vietnam sama-sama optimis dapat tercapainya target peningkatan perdagangan antara kedua negara.

Menlu Retno mengatkan Presiden RI Jokowi dan PM Vietnam Pham Minh Chinh, keduanya optimis peningkatan sebesar 15 miliar dolas AS dapat tercapai pada 2028.

Jokowi dan Pham Minh Chinh mengutarakan hal tersebut saat melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

"Beliau berdua optimistis bahwa target tersebut akan dapat terpenuhi dengan syarat bahwa semua restriksi perdagangan atau hambatan perdagangan dapat dikurangi, kalau tidak bisa dihilangkan sepenuhnya," katanya dalam keterangan pers selepas rangkaian pertemuan bilateral, Selasa, 9 Mei 2023.

Baca Juga: Resep Dendeng Batokok Balado dengan Dua Varian Ala Chef Devina Hermawan, Dijamin Bakal Nambah!

Kerja Sama Indonesia dan Vietnam

Peningkatan target perdagangan menjadi kesepakatan kedua negara pada tahun 2022 lalu.

Kala itu, Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Presiden Vietnam Nguyen Xuan Puc di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada 22 Desember 2022.

Kesepakatan itu dicapai setelah kedua negara menyadari bahwa target perdagangan 10 miliar dolar AS yang dicanangkan untuk 2023 telah terlampaui pada 2021 dengan angka 11,06 miliar dolar AS.

Baca Juga: Demon Slayer: Penjelasan Pedang Mitsuri Kanroji yang Berbeda dari Semua Hashira Lain

Saat itu, Jokowi juga menyoroti terkait masih terhambatnya produk pertanian dan buah-buahan Indonesia untuk masuk ke pasar Vietnam.

Tak Hanya Bahas Perdagangan

Dalam pertemuan bilaterial di Labuan Bajo, kedua pemimpin tidak hanya membahas perdagangan tetapi juga investasi serta energi baru dan terbarukan.

Menurut Menlu Retno, keduanya juga sepakat untuk segera menegoisasikan Perjanjian Investasi Bilateral (BIT) mengingat semakin meningkatnya investasi dari kedua belah pihak.

Baca Juga: Tes IQ: Pasangan Ini Tak Sadar Ada Perbedaan di Antara Mereka, Cuma Orang Jenius yang Bisa Temukan Itu

"Selain itu, kedua pemimpin juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang energi baru dan terbarukan (EBT)," kata Retno.

Presiden Jokowi dan PM Chinh juga bersepakat mempercepat aransemen implementasi dan proses ratifikasi dari hasil perundingan Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE).***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler