PR TASIKMAPAYA - Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto merupakan salah satu pendiri Partai Gerindra.
Kini ia ternyata terpilih kembali menjadi Ketua Umum Partai tersebut untuk periode 2020-2025.
Keputusan itu sudah berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB), yang digelar di Sentul, pada Sabtu 8 Agustus 2020.
Baca Juga: Setelah Dicari-Cari, Pelaku Aksi Fetish Kain Jarik Berkedok Riset Akhirnya Berhasil Dibekuk Polisi
Prabowo kembali mendapatkan jabatannya tersebut secara aklamasi dengan disaksikan oleh Presiden Joko Widodo juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Terpilihnya Prabowo sebagai Ketum sebelumnya memang sudah diprediksikan akan terjadi.
Pasalnya seluruh petinggi DPD Gerindra meminta Prabowo kembali menjabat.
Baca Juga: Akui Sakit Hati oleh Perkataan Orang Tua Sang Korban, Seorang Dosen Tusuk Kekasihnya hingga Tewas
Hal itu merupakan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) virtual yang dilaksanakan 4 Juni 2020.
"Seluruh DPD menginginkan Pak Prabowo kembali menjadi ketua umum dan ketua dewan pembina Partai Gerindra," kata Wakil Ketua Umum Sugiono, Jumat 5 Agustus 2020.
Sebelumnya, Prabowo menjabat sebagai ketum partai Gerindra itu sejak September 2014 lalu, dan belum tergantikan.
Sementara itu, pengukuhan Prabowo sebagai ketum lagi bergantung pada dinamika yang berlangsung dalam KLB nanti.
Baca Juga: Minta Pengawasan dari Bawaslu, Mendagri Imbau Kampanye Pilkada 2020 Tidak Boleh Gelar Dangdutan
Hala itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Dalam agenda itu, pihaknya akan mendengar terlebih dahulu pendapat pengurus daerah terkait pengangkatan Prabowo kembali.
"Kalau itu (pengukuhan Prabowo kembali menjadi Ketum Gerindra) nanti kita lihat hasil kongresnya bagaimana," kata Dasco, Kamis 6 Agustus 2020, seperti dikutip dari RRI. ***